Satgas Nasional Minta Anies Tak Pakai GOR untuk Tampung Pasien Corona

Kepala BNPB Doni Monardo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat pantau banjir, 1 Januari 2020.
Sumber :
  • VIVAnews / Lilis Khalisotussurur

VIVA – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengurungkan niat untuk menggunakan Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) sebagai tempat penampungan pasien tanpa gejala.

Sebab, pemerintah pusat sudah menyediakan hotel dan Wisma Atlet di Kemayoran. Menurut Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Doni Monardo, GOR belum layak dijadikan ruang isolasi atau karantina saat ini.

"Kami sampaikan pesan ke gubernur DKI jangan gunakan GOR, balai-balai yang mungkin kualitas enggak memadai," kata Doni usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo, Senin 14 September 2020.

Baca juga: Bantu Jakarta, Jokowi Siapkan 15 Hotel untuk Tempat Isolasi

Doni mengatakan, isolasi mandiri juga perlu mendapat perawatan maksimal. Rencana pemerintah pusat menggunakan hotel dan sarana yang menunjang juga menghindari penularan pada klaster baru di tingkat keluarga.

"Kemudian siapa saja yang diterima (isolasi mandiri) adalah mereka yang dapat rekomendasi dari Puskesmas daerah masing-masing," tutur Doni yang juga mantan danjen Kopassus tersebut.

Doni juga mengatakan, hingga saat ini Wisma Atlet Kemayoran masih mampu menampung pasien orang tanpa gejala (OTG). Pemerintah menyiapkan dua tower di sana. Belum lagi ada 15 hotel yang sudah diajak kerja sama.

"Kami sampaikan pesan ke DKI, apabila flat 4 dan 5 ini tidak mencukupi, kita telah menyiapkan hotel-hotel yang ada di wilayah terdekat, baik itu di Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan, sehingga kekhawatiran masyarakat tentang penuhnya ruang isolasi ini akan bisa kami carikan solusi," ujar Doni. (art)