Irjen Sambo, Jenderal Bintang 2 Termuda Penerus Komjen Sigit
- Is
VIVA – Kepala Bareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit Prabowo telah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon Kapolri bersama Anggota Komisi III DPR pada Rabu, 20 Januari 2021. Saat itu, Listyo didampingi beberapa perwira tinggi (Pati) Polri.
Antara lain Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Kalemdiklat Polri Komjen Arief Sulistyanto, Kepala Baharkam Polri Komjen Agus Adrianto, Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Selanjutnya, Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada selaku Ketua Tim Ahli calon Kapolri, Kapolda Sulawesi Utara Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak, Brigjen Ida Utari, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Ahrie Sonta serta dua orang staf dan operator.
Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS, Achmad Dimyati Natakusumah mengatakan ada seorang perwira tinggi (Pati) Polri muda yang melanjutkan jejak Komjen Listyo Sigit sebagai Kepala Divisi Propam, yaitu Irjen Ferdy Sambo.
“Saya tahu sepak terjang Bapak Listyo, Banten itu kondusif disana. Beliau pernah menjadi Kadiv Propam juga, jadi tahu betul polisi yang buruk, polisi nakal, polisi jelek. Sekarang diterusin Sambo, Irjen termuda. Luar biasa,” kata Dimyati dikutip dari Youtube TV Parlemen DPR.
Karier
Dari data yang dikumpulkan VIVA, Inspektur Jenderal Ferdy Sambo menjadi Jenderal bintang dua termuda Pria kelahiran 9 Februari 1973 itu, menyelesaikan pendidikan Akpol pada 1994.
Di angkatan 1994, Sambo bukan satu-satunya yang berpangkat Irjen. Tapi ada juga Suwondo Nainggolan yang kini menjabat sebagai Kepala Korps Pembinaan Masyarakat (Kakor Binmas) Baharkam Polri dan Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta yang saat ini bertugas sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.
Namun jika dilihat dari usia, Sambo merupakan yang termuda karena dua rekannya tersebut lebih tua setahun darinya. Saat ini dia menjabat Kepala Divisi Propam Polri sesuai Surat Telegram Nomor: KEP/2206/XI/2020, tertanggal 16 September 2020 yang dikeluarkan Kapolri Jenderal Idham Azis.
Pria kelahiran Barru, Sulawesi Selatan ini Sambo lulus dari Akpol dengan menempati urutan ke-6 dari ratusan lulusan Akpol Batalyon Tunggal Panaluan.
Dari situ, Sambo memulai pengabdiannya di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama kurang lebih 5 tahun. Pada 7 September 1995, Sambo sebagai Perwira Pertama (Pama) Polda Metro Jaya.
Kemudian, Sambo dipindah sebagai Pama Polres Metro Jakarta Timur pada 12-12-1995.
Satu tahun kemudian, Sambo diberi tugas menjadi Kepala Unit Intelkam Polsek Pasar Rebo pada 12-12-1996. Tak lama kemudian, Sambo dipindah jadi Kanit Intelkam Polsek Cakung pada 14-01-1997.
Lalu, ia dirotasi menjadi Wakasat Reskrim Polres Jakarta Timur pada 31-10-199 dan Wakapolsek Matraman Jakarta Timur pada 12-12-1999.
Tahun 2003, suami dari drg. Putri Candrawathi ini bertugas sebagai Pama Polda Jawa Barat pada 01-08-2003.
Kemudian, ia ditugaskan menjadi Kasat Reskrim Polres Bogor pada 07-09-2003. Setelah itu, Sambo jadi Kanit I Direktorat Reskrimum Polda Jawa Barat pada 28-12-2004.
Tahun 2005, Sambo balik lagi jadi Kasat Reskrim Polres Bogor.
Selanjutnya dipindah menjadi Wakapolres Sumedang pada 18-01-2007. Tahun 2008, Sambo menjadi Pamen (perwira menengah) Polda Metro Jaya pada 13-06-2008. Tahun 2009, ia jadi Kanit Subdit Ranmor Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya pada 28-03-2009.
Dari situ, Sambo ditugaskan sebagai Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat pada 15-10-2010. Lanjut, ia dipindah menjadi Kapolres Purbalingga pada 26-01-2012. Setahun berikutnya, Sambo bertugas sebagai Kapolres Brebes pada 30-05-2013.
Setelah itu, Sambo balik berdinas ke Polda Metro Jaya. Tahun 2015, Sambo ditugaskan sebagai Wakil Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya pada 02-04-2015. Satu tahun kemudian, ia dipindah jadi Kasubdit IV Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim pada 28-04-2016. Kemudian, ia digeser jadi Kasubdit III Direktorat Tindak Pidana Umum pada 29-09-2017.
Tahun 2018, Sambo menjadi Koorspripim Polri pada 28-10-2018. Hampir satu tahun mendampingi Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Sambo ditugaskan sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri pada 08-11-2019. Kini, ia mendapatkan pangkat jenderal bintang dua dengan jabatan Kadiv Propam.