Andi Arief Yakin Kemenkumham Bakal Tolak Demokrat KLB Sibolangit

VIVA – Kepengurusan Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara akan mendaftarkan kepengurusannya ke Kementerian Hukum dan HAM pada Senin hari ini, 8 Maret 2021. Dari kepengurusan DPP Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga akan menyambangi Kemenkumham. 

Terkait itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Demokrat Andi Arief meyakini Kemenkumhamn tak akan kesulitan untuk menolak pengesahan kepengurusan Demokrat KLB Sibolangit.

Ia menyampaikan demikian karena merujuk Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang ditetapkan pada Kongres Maret 2020. Dalam kongres itu, untuk diketahui AHY terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Selain AD/ART 2020, Andi juga berpedoman Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang partai politik. Dari dua aturan itu, KLB di Sibolangit dinilainya bermasalah.

"Upaya perebutan pimpinan Demokrat tak akan sulitkan Depkumham dan Prof @mohmahfudmd. Karena fakta AD/ART dan pengurus kongres 2020 ditandatangani. Ada UU no 2 2008/2011. Kedua UU beri kepastian KLB ilegal dan tanpa pengesahan menteri selama Mahkamah Partai nyatakan bermasalah," demikian tulis Andi di akun Twitternya, @AndiArief_ID yang dikutip VIVA pada Senin, 8 Maret 2021.

Dia pun bilang nasib eks kader senior Demokrat seperti Marzuki Alie hingga Jhoni Allen akan berakhir dalam waktu sebentar. Ia mengingatkan KLB yang diinisiasi Jhoni Allen Cs itu berupaya menggulingkan AHY dan SBY.

Upaya mereka juga disebutnya ingin membakar Demokrat sebagai rumah besar para kader berlambang mercy tersebut.

"Nasib Pak Moeldoko, Pak @marzukialie_MA dan Joni Alen tinggal seminggu nikmati KLB nekadnya dg putusan depkumham. KLB yg bukan saja upaya gulingkan AHY, tetapi juga SBY serta membakar rumah besar kader demokrat.dan rakyat. Para mantan senior lupa, "setiap jaman ada orangnya," lanjut Andi dalam cuitannya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Demokrat versi KLB Sibolangit, Marzuki Alie mengatakan pihaknya akan mendaftarkan kepengurusannya ke Kemenkumham pada Senin hari ini, 8 Maret 2021. Dia menekankan hasil KLB di Sibolangit juga sudah sesuai dengan AD/ART.

Menurutnya, KLB dilakukan karena ingin ada pembenahan di Demokrat untuk jadi partai terbuka bagi siapa pun.

Dikonfirmasi VIVA terpisah, rekan Marzuki yakni Max Sopacua membenarkan rencana pendaftaran ke Kemenkumham. Ia bilang penyusunan pengurus dilakukan dengan serius usai perhelatan KLB selesai.

Baca Juga: Max Sopacua Tak Bisa Jawab Peserta KLB, Andi Mallarangeng Tertawa Geli