Satgas COVID-19 Sultra: Vaksinasi Belum Jangkau Seluruh Masyarakat
- ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
VIVA – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat 170.838 warga di provinsi itu sudah menjalani vaksinasi COVID-19 guna memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Kamis, 24 Juni 2021, mengatakan vaksinasi di daerah itu terus dilakukan dengan menyasar tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik dan kelompok lanjut usia (lansia).
"Saat ini penyuntikan vaksin secara keseluruhan di semua sasaran mencapai 170.838 orang dari 457.940 sasaran," katanya.
Vaksinasi tahap satu bagi tenaga kesehatan di 17 kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara telah diberikan kepada 22.824 orang atau 111,69 persen dari 20.436 sasaran.
"Untuk penyuntikan dosis kedua bagi tenaga kesehatan sudah diberikan kepada 21.338 orang atau mencapai 104,41 persen dari sasaran," ujar Rabiul.
Sementara, vaksinasi bagi petugas pelayanan publik dosis satu mencapai 139.254 atau 56,38 persen dari 247.006 sasaran. Lalu dosis kedua sudah diberikan kepada 54.401 atau 21,03 persen dari jumlah sasaran.
Kemudian, vaksinasi bagi kelompok lanjut usia, penyuntikan dosis satu mencapai 8.760 orang atau 4,60 persen dari 190.498 sasaran. Dan 4.831 atau 2,54 persen untuk dosis kedua dari target sasaran.
Pria yang akrab disapa Dokter Wayonk ini meminta semua pihak terus disiplin menerapkan protokol kesehatan ketika menjalankan aktivitas produktif, mulai dari memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
"Protokol kesehatan 5M ini penting guna memutus mata rantai penyebaran dan menekan angka kasus COVID-19, apalagi vaksinasi belum menjangkau seluruh masyarakat di daerah kita," kata Wayonk, menambahkan. (ant)