Ridwan Kamil Klaim Sistem Vaksinasi Jawa Barat Sudah Siap Gaspol

VIVA – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan bahwa vaksinasi booster (penguat) telah diberikan kepada 102 ribu tenaga kesehatan (nakes) di provinsi itu dari target 180 ribu orang untuk menekan risiko penularan COVID-19. Jumlah itu berarti telah mencapai 60 persen.

Ridwan, pada Rabu, 15 September 2021, memproyeksikan tenaga kesehatan yang belum menerima vaksin booster tuntas hingga akhir September, sedangkan untuk masyarakat umum, sekitar 18 juta dosis vaksin sudah diberikan.

Berdasarkan laporan terkini yang dimutakhirkan pada 12 September, katanya, kecepatan rata-rata vaksinasi di Jawa Barat mencapai 268.697 dosis per hari. Menurutnya, itu membuktikan sistem yang dimiliki Jawa Barat sudah siap untuk menyuntikkan vaksin dengan kecepatan dua kali lipat dari posisi rata-rata harian saat ini asalkan pasokan vaksinnya lancar dan mencukupi.

"Paling, kami menitipkan [mengenai vaksin], karena kecepatan harian kami sudah tertinggi sekitar 260.000 [orang per hari], dan sebenarnya sistem siap untuk pakai dua kali lipat jika vaksinnya memadai," katanya.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat meminta tambahan pasokan vaksin sebanyak 15 juta dosis dari Pemerintah Pusat sehingga target 37 juta warga yang disuntik vaksin untuk membentuk kekebalan komunal dapat tercapai pada Desember 2021. Dia meminta masyarakat bersabar.