14 Meninggal, Ini Potret Kengerian Kecelakaan Maut di Tol Mojokerto
- VIVA/ Nur Faishal
VIVA – Kecelakaan tunggal melibatkan bus pariwisata terjadi di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jawa Timur, pada Senin pagi, 16 Mei 2022. Kecelakaan tersebut menyebabkan sedikitnya 14 orang meninggal dunia dan lebih dari sepuluh orang lainnya mengalami luka-luka.
Bus bernopol S 7322 UW yang dikemudikan Ade Firmansyah itu, melaju dari arah barat menuju Kota Surabaya, Jawa Timur. Entah bagaimana, sesampai di lokasi kejadian, bus oleng ke kiri hingga menabrak pagar pembatas lalu menabrak tiang reklame yang berdiri di sisi kiri bahu jalan tol.
Kerasnya benturan menyebabkan tiang sebenarnya berdiri sangat kokoh, tumbang. Begitu pula dengan kondisi badan bus, ringsek tak karuan terutama di bagian depan. Beberapa kursi copot dan terpental ke luar. Posisi terakhir bus terguling dengan kondisi miring.
“Sementara, data lapangan (menyebutkan bahwa) penyebab kecelakaan karena human error, sopir cadangan ini kelelahan atau mengantuk,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Dirmanto kepada wartawan, di Markas Polda Jatim di Surabaya.
Dirmanto mengatakan, bahwa data sementara yang diterima korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut tersebut sebanyak 14 orang. Itu artinya bertambah dari data awal sebanyak 13 orang.
“Sementara masih mendata karena kita fokus (olah kejadian perkara di) TKP di sana,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah bus pariwisata mengalami kecelakaan di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jawa Timur, pada Senin pagi, 16 Mei 2022. Akibatnya, 13 orang dinyatakan meninggal dunia dan 12 orang lainnya menderita luka berat.
Informasi diperoleh menyebutkan, kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 06.15 WIB. Saat itu, bus bernama Ardiansyah dengan nopol S 7322 UW itu membawa penumpang sebanyak 25 orang dari Yogyakarta menuju Surabaya. Bus yang dikemudikan Ade Firmansyah itu melaju di lajur lambat atau kiri.