Percepatan Pembangunan Era Jokowi Dinilai Jaga Stabilitas Nasional

Presiden Jokowi meninjau progres pembangunan jalan Tol Semarang-Demak.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno (Semarang)

VIVA Nasional – Fokus penuh terus diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menggenjot pembangunan infrastruktur secara merata. Hal tersebut dinilai berimbas positif terhadap stabilitas politik yang terjaga dengan baik. 

Karakteristik Jokowi yang mengayomi semua kalangan membawa keberkahan membuat ritme roda perjalanan pemerintahan tetap konsisten berjalan. Hingga berhasil menciptakan banyak kebijakan yang bermanfaat. 

Menurut Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Saiful Akhyar Lubis, terdapat banyak kemajuan selama perjalanan Pemerintahan Jokowi, yang sudah memasuki periode kedua ini. 

Presiden Jokowi Meninjau Progres Pembangunan LRT Jabodebek

Photo :
  • Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden

Dikatakannya stabilitas yang berjalan baik selaras dengan langkah komitmen dalam mewujudkan berbagai pembangunan infrastruktur. Khususnya bagi daerah di luar Pulau Jawa. 

“Saya kira iya (berhasil). Tentu saja Pak Jokowi adalah bukti keberhasilan semua elemen bangsa,” kata Saiful di UIN SU, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Lebih lanjut Saiful menyebut menciptakan kondisi stabilitas yang berjalan baik dengan kondisi sekarang ini bukan perkara mudah. Lantaran dibutuhkan ketegasan serta kecermatan dalam setiap pengambilan keputusan kebijakan.

Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan infrastruktur di Kalimantan Tengah.

Photo :
  • ANTARA/Saptono

Dia mengungkapkan menjaga stabilitas politik dan kebhinekaan bukanlah hal yang mudah. Apalagi Indonesia dikenal memiliki beragam latar dan golongan yang sangat majemuk.

Karenanya dia menginginkan agar seluruh elemen ke depan dapat mengambil  peranan yang aktif. Terutama dalam membantu pemerintah dalam memelihara keberagaman melalui Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila.

“Pak Jokowi tentunya tidak bisa bekerja sendiri. Tapi dukungan oleh semua elemen bangsa tanpa terkecuali,” ujar Saiful.

Baca juga: Jokowi: Nanti kalau APBN Ada Kelebihan Lagi, Bansos Akan Ditambah