Marty Ditagih Soal Nota Protes Malaysia

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa
Sumber :
  • ANTARA/Ismar Patrizki

VIVAnews - Anggota Komisi I DPR RI, Enggartiasto Lukito, menagih janji Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa, untuk menyerahkan sembilan nota protes pemerintah RI kepada Malaysia, kepada anggota dewan.

"Sebenarnya ada atau tidak (nota protesnya)?" kata Enggartiasto dalam rapat kerja dengan jajaran Kementerian Koordinasi Politik Hukum dan Keamanan dengan di DPR RI, Selasa, 31 Agustus 2010. Rapat ini juga dihadiri Marty.

Menanggapi hal itu, Marty memastikan bahwa nota protes itu benar-benar ada. "Nanti prosesnya saya sampaikan melalui ketua (Komisi I)," katanya.

Marty menjelaskan bahwa nota protes sifatnya sangat rahasia. Saat ini, lanjut Marty, pihaknya juga sedang menyusun surat resmi yang akan ditujukan kepada pimpinan Komisi I. "Bukan birokrasi, tapi karena ini merupakan dokumen negara," kata dia

Dalam nota protes itu, kata Marty, dibicarakan posisi Indonesia dengan Malaysia. "Ini posisinya perundingan kita dengan Malaysia," kata dia.

Keberadaan nota protes terungkap pertama kali saat berlangsung rapat kerja dengan Komisi I beberapa waktu lalu. Waktu itu, Marty menyampaikan bahwa sampai Agustus 2010, pemerintah RI sudah melayangkan sembilan nota protes terhadap pemerintah Malaysia.

Terakhir, kata dia, nota protes dikirimkan setelah terjadi insiden tiga  pegawai Departemen Kelautan dan Perikanan di perbatasan RI-Malaysia, baru-baru ini. (SJ)