Kejar Aset Gayus, Kemenkum HAM Urus MLA

Foto Gayus Tambunan yang beredar di internet.
Sumber :
  • kaskus.us

VIVAnews - Pemerintah masih berusaha menelusuri dugaan aset milik terdakwa mafia hukum Gayus Tambunan di empat negara. Sejumlah instansi terkait tengah menyusun Mutual Legal Assistance (MLA) yang akan diserahkan ke otoritas empat negara.

"Semua (pembahasan MLA) dipusatkan di Kemenkum HAM. Anggota kejaksaan juga ada di sana," kata Jaksa Agung Basrief Arief kepada wartawan di Jakarta, Jumat 4 Maret 2011. Namun, Basrief tidak menjelaskan negara-negara mana saja yang akan diajak kerja sama dalam penelusuran aset ini.

Basrief juga mengaku tidak tahu jumlah aset Gayus yang tengah dikejar. "Data-datanya masih di Menkum HAM dan masih dalam pembahasan. Soal jumlah, Kejaksaan belum diberitahu," jelasnya.

MLA ini, sambungnya, perlu disusun karena memerlukan sejumlah dokumen-dokumen. "Setelah itu, baru disampaikan ke otoritas-otoritas negara yang bersangkutan. Mungkin setelah itu ada tindak lanjut," jelasnya.

Sebelumnya, Gayus diketahui mengunjungi sejumlah kota di beberapa negara, seperti Singapura, Macau, Hong Kong, dan Kuala Lumpur saat berstatus tahanan di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua. Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum menduga perjalanan ini berkaitan dengan upaya Gayus menyelamatkan aset-asetnya.

Belakangan, Gayus membantah tudingan Satgas itu dan menuduh balik bahwa Satgas membentuk opini yang merugikan diri dan keluarganya. Dia mengaku tidak punya aset di empat negara.

Laporan: Nila Krisna Yunika PK