Kejaksaan Mengeluh Diminta Berhemat

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemarin menginstruksikan jajaran pemerintah dan non pemerintah melakukan efisiensi anggaran. Bukan hanya dalam pembangunan gedung, SBY juga minta efisiensi anggaran dalam perjalanan dinas, seminar, atau workshop.

Jaksa Agung Muda Pembinaan, Iskamto, mengeluhkan jika Kejaksaan diminta melakukan penghematan anggaran.

"(Anggaran) kami sudah kecil. Masa disuruh hemat terus," kata Iskamto, di Kejaksaan Agung, Jumat, 8 April 2011.

Iskamto menjelaskan, anggaran kejaksaan saat ini hanya Rp2,7 triliun untuk tahun 2011. Sementara anggaran lembaga pemerintah lain mencapai puluhan triliun rupiah. "Disuruh hemat ya bablas," ucapnya.

Angka Rp2,7 triliun tersebut, diakui Iskamto, termasuk anggaran biaya gaji karyawan. "Ada sekitar 21.000 pegawai, bukan hanya untuk pembangunan gedung," ucap Iskamto.

Kemarin, SBY menyebutkan kejaksaan merupakan satu dari sepuluh lembaga negara yang memiliki anggaran untuk pembangunan gedung baru.

"Kalau dari segi urutan: DPR, MA, Kemen Keuangan, DPD, BPK, Kejaksaan Agung, BPS, Kemendiknas, KPPU. Kalau saya genapkan 10 Kementerian Kesehatan," ucap SBY, kemarin. (umi)