Jenazah Hayat Dibawa ke Pondok Rangon

Mabes Polri Gelar Konferensi Pers Terkait Masalah Pelaku Bom Solo
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Keluarga akhirnya menerima jenazah pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Sepenuh, Solo, Pino Damayanti alias Ahmad Abu Daud alias Ahmad Yosepa Hayat alias Raharjo alias Hayat. Keluarga langsung memakamkan Hayat di Pondok Rangon, Jakarta Timur.

Pantauan VIVAnews.com, ibunda Hayat, Hindun, tampak keluar dari RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Hindun yang mengenakan baju berwarna merah muda dan jilbab berwarna ungu tampak terus menangis.

Hindun tampak didampingi pengacara Nurlan HN. Jasad Hayat tampak dimasukkan dalam peti mati dan masuk ke dalam ambulans. Sedangkan Hindun dan pengacara menaiki mobil Toyota Avanza. Mereka langsung meluncur ke tempat pemakaman umum Pondok Rangon.

"Saya lagi berduka, tolong jangan diganggu," kata Hindun yang langsung naik mobil. Sementara, Nurlan memastikan bahwa jasad Hayat akan dimakamkan di Pondok Rangon.

Pemakaman Pondok Rangon memang lokasi 'langganan' bagi para terduga teroris. Mereka yang dimakamkan di lokasi ini antara lain, M Syarif, pelaku bom bunuh diri di Markas Polresta Cirebon.

Kuburan Syarif terletak di Blok BLAD 18 Muslim AA1, berada dekat sungai kecil. Ia dimakamkan di dekat kubur dua tersangka teroris, Syaifudin Zuhri bin Jaelani alias Ustad SJ dan M Syahrir.

Syaifudin Zuhri dan M Syahrir tewas dalam penggerebekan di RT 01 RW 03, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangerang, Banten, Jumat 9 Oktober 2009. (umi)