Kerugian Puting Beliung Sidrap Rp3 Miliar

VIVAnews - Pemerintah Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, masih melakukan pendataan terhadap perkiraan kerugian yang diderita warga korban puting beliung di Desa Wette'e, Kecamatan Panca Lautang, Jumat kemarin.

Namun, perkiraan sementara, ditaksir kerugian akibat puting beliung tersebut mencapai Rp2-3 miliar.

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Sidrap, Ambo Ela, mengatakan bahwa perkiraan kerugian itu berdasarkan dari data-data kerusakan yang diakibatkan oleh puting beliung tersebut.

"Data sementara, 63 rumah rusak, 47 unit rata dengan tanah, tiga unit terbakar serta 13 rumah rusak tapi posisi berdiri," kata Ambo Ela saat ditemui, Sabtu.

Sementara itu, data korban terakhir, tiga orang meninggal, yakni Rosi, Abdul Rasid dan Erlina (sedang mengandung delapan bulan). Mereka ditemukan dalam reruntuhan rumah. Sedangkan data korban luka saat ini, sekitar 36 orang, dua di antaranya dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo Makassar karena luka parah.

Selebihnya dirawat di RS Nene’ Ma’lomo, Sidrap, Puskesmas Belokka dan Puskesmas Amparita. Akibat bencana ini juga, tercatat 215 jiwa terpaksa mengungsi ke rumah keluarganya serta tinggal di tenda-tenda darurat.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap, Abd Rasyid menuturkan, pihaknya terus melakukan pendataan terkait data korban. Hal itu dilakukan terkait validitas korban yang selamat dan membutuhkan bantuan segera.

Pihak BPBD mengklaim telah bekerja cepat dalam melakukan tanggap darurat terhadap para korban seperti penyediaan dapur umum, tenda-tenda darurat serta posko kesehatan. (adi)