Tebarkan Cinta Kasih Melalui Habluminannas
Minggu, 23 Juni 2013 - 00:01 WIB
Sumber :
VIVAnews – Ibu Ernawati (50) menderita vertigo, selama 6 bulan. Dirinya sering mengalami rasa tidak sabar, pemarah, emosi tinggi dan tidak bisa berjalan sendiri karena kemana-mana harus diantar. Setelah 3 bulan berobat ke dokter tapi tidak kunjung sembuh juga. Lalu tanpa sengaja Ibu Ernawati menonton televisi ada acara
POWER OF SOUL
(Terapi Qolbu) Ustadz Sonny Sutrisna. Akhirnya diputuskanlah untuk berobat di klinik tersebut, dan setelah 5 kali terapi akhirnya penyakit yang dideritanya sembuh dan tidak pernah kambuh lagi.
Begitu juga dengan Bapak Alfian (55) menderita stroke ringan. Berawal dari darah tinggi, menyabkan tangan, kaki dan mulut miring dan lemah hingga lumpuh sebelah. Stroke pertama dibawa ke rumah sakit, lalu diopname selama seminggu dan fisioterapi selama seminggu namun belum juga ada perubahan. Lalu tiba-tiba tanpa sengaja menonton acara POWER OF SOUL (Terapi Qolbu) Ustadz Sonny Sutrisna, hingga akhirnya disarankan untuk melakukan terapi. Setelah 3 kali terapi mulai terasa ada perbaikan hingga akhirnya kembali normal.
POWER OF SOUL (Terapi Qolbu) adalah sebuah pengobatan tanpa pijat, jamu-jamuan, bacaan-bacaan ayat-ayat tertentu, tanpa bantuan jin, tanpa bedah atau operasi, sehingga aman karena tidak mengandung unsur musyrik, karena di dalam terapinya hanya mengandalkan pemahaman tentang cinta kasih kepada sesama.
Dari cobaan yang dialami oleh Ibu Ernawati dan Bapak Alfian di atas, maka dapat diambil hikmahnya yaitu sabar mempunyai peranan yang sangat penting dalam melakukan suatu ihktiar bagi seorang manusia di muka bumi ketika mendapat cobaan salah satunya penyakit.
Nah, dikaitkan dengan tema minggu ini yaitu Habluminannas maka akan dijabarkan secara jelas makna dari Habluminannas itu sendiri.
Di dalam kitab suci, Allah SWT mengingatkan umatnya untuk mecintai orang lain sebagaimana mencintai diri kita sendiri. Dengan kata lain manusia diperintahkan untuk mencintai orang lain, dalam arti orang lain di sini adalah secara universal.
Dalam kaitan dengan Habluminannas ini, kita diingatkan lagi pada saat sholat. Diakhir sholat kita diwajibkan untuk mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri. Artinya adalah bahwa baik kepada hal yang buruk atau hal baik tetap harus menebarkan salam dan cinta kasih dan ini adalah inti dari Habluminannas.
Seseorang yang menjalankan Habluminannas harus menyadari dan memahami bahwa semua manusia di muka bumi ini bersumber dari Tuhan yang satu, yaitu Allah SWT. Inilah yang Allah SWT katakan bahwa semua bersumber dari-Ku dan akan kembali kepada-Ku.
Konsep Habluminannas ini memang terkadang terlihat mudah, kenapa? Artinya ketika menebarkan salam dan cinta kasih kepada orang yang menyenangkan bagi kita atau satu suku dan satu bangsa dengan kita mungkin tidak akan mengalami kesulitan. Namun pada saat harus menebarkan salam dan cinta kasih dengan seseorang yang berbeda dengan kita maka di sini kita perlu melatih diri.
Nah lewat pemahaman Habluminannas dan perintah Allah untuk mencintai sesama tadi,maka kita perlu berjuang untuk bisa menebarkan salam dan cinta kasih kepada sesama walaupun mereka berbeda.
Pada saat kita akan menebarkan cinta kasih kepada mereka yang berbeda pasti akan mengalami berbagai hambatan. Dan hambatan yang terbesar ternyata ada dalam diri kita sendiri yang berbentuk kotoran-kotoran hati (dengki, buruk sangka, sombong dan lain sebagainya).
Jadi bagaimana kita bisa menegakkan Habluminannas lewat cinta kasih kepada mereka yang berbeda tersebut jika di dalam hati sendiri masih ada kotoran-kotoran hati tersebut. Karena itu marilah sejak dini untuk memerangi kotoran-kotoran hati tersebut sehingga Habluminannas dapat terjadi, termasuk dengan perintah Allah untuk mencintai dan mengasihi sesama juga akan terjadi.
Jika hati bersih dari kotoran-kotoran hati maka memberikan sebuah jalan keluar yang luar biasa dan semua bisa terjadi, sehingga manusia dalam menjalani kehidupan akan jauh lebih berkah, santai dan nyaman. Dan lebih luar biasanya lagi Basmallah akan keluar yaitu berupa sinar-sinar kebaikan yang memancar ke luar. Dan Basmallah yang keluar itulah sebagai modal dasar manusia untuk berdoa kepada Allah SWT untuk kesembuhan suatu penyakit atau cobaan-cobaan yang datang.
POWER OF SOUL adalah sebuah metode pengobatan alternatif dengan pendekatan aktif yaitu membangkitkan kekuatan cinta dari hikmah Habluminannas di dalam proses terapinya. Dan agar dapat menjadi aktif menjadi pengobatan maka dalam berdoa sebagai manusia diharuskan melakukan 3 hal yaitu merasakan takut yang sangat tinggi, rasa harap yang sangat kuat kepada Allah SWT dan semuanya ditujukan untuk kebaikan kepada sesama.
Untuk informasi seputar POWER OF SOUL Anda dapat menanyakan langsung di alamat praktek di : Jl. Utan Kayu Raya No.24 Jakarta Timur, telp (021) 858 20 29 dan (021) 858 20 30 dan dapat dilihat di: www.powerofsoulindonesia.com. Atau Anda dapat mengetahuinya dari buku yang ditulis oleh Ustadz Sonny Sutrisna sendiri dengan judul “Power Of Soul Seorang Penyembuh” dan “Sholat Untuk Memperbesar Periuk Rejeki."
Jangan lewatkan penampilan Ustadz Sonny Sutrisna, Guru Besar POWER OF SOUL dalam acara AKU BISA SEMBUH di ANTV setiap Minggu pukul 08.30 - 09.00 WIB, acara Medika Natura di Jaktv setiap Rabu pukul 16.30 - 17.30 WIB dan acara Power of Soul di Jaktv hari Senin - Jumat pukul 24.00 - 01.00 WIB serta Sabtu - Minggu pukul 00.30 - 01.30 WIB. (Webtorial)
Baca Juga :
POWER OF SOUL (Terapi Qolbu) adalah sebuah pengobatan tanpa pijat, jamu-jamuan, bacaan-bacaan ayat-ayat tertentu, tanpa bantuan jin, tanpa bedah atau operasi, sehingga aman karena tidak mengandung unsur musyrik, karena di dalam terapinya hanya mengandalkan pemahaman tentang cinta kasih kepada sesama.
Dari cobaan yang dialami oleh Ibu Ernawati dan Bapak Alfian di atas, maka dapat diambil hikmahnya yaitu sabar mempunyai peranan yang sangat penting dalam melakukan suatu ihktiar bagi seorang manusia di muka bumi ketika mendapat cobaan salah satunya penyakit.
Nah, dikaitkan dengan tema minggu ini yaitu Habluminannas maka akan dijabarkan secara jelas makna dari Habluminannas itu sendiri.
Di dalam kitab suci, Allah SWT mengingatkan umatnya untuk mecintai orang lain sebagaimana mencintai diri kita sendiri. Dengan kata lain manusia diperintahkan untuk mencintai orang lain, dalam arti orang lain di sini adalah secara universal.
Dalam kaitan dengan Habluminannas ini, kita diingatkan lagi pada saat sholat. Diakhir sholat kita diwajibkan untuk mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri. Artinya adalah bahwa baik kepada hal yang buruk atau hal baik tetap harus menebarkan salam dan cinta kasih dan ini adalah inti dari Habluminannas.
Seseorang yang menjalankan Habluminannas harus menyadari dan memahami bahwa semua manusia di muka bumi ini bersumber dari Tuhan yang satu, yaitu Allah SWT. Inilah yang Allah SWT katakan bahwa semua bersumber dari-Ku dan akan kembali kepada-Ku.
Konsep Habluminannas ini memang terkadang terlihat mudah, kenapa? Artinya ketika menebarkan salam dan cinta kasih kepada orang yang menyenangkan bagi kita atau satu suku dan satu bangsa dengan kita mungkin tidak akan mengalami kesulitan. Namun pada saat harus menebarkan salam dan cinta kasih dengan seseorang yang berbeda dengan kita maka di sini kita perlu melatih diri.
Nah lewat pemahaman Habluminannas dan perintah Allah untuk mencintai sesama tadi,maka kita perlu berjuang untuk bisa menebarkan salam dan cinta kasih kepada sesama walaupun mereka berbeda.
Pada saat kita akan menebarkan cinta kasih kepada mereka yang berbeda pasti akan mengalami berbagai hambatan. Dan hambatan yang terbesar ternyata ada dalam diri kita sendiri yang berbentuk kotoran-kotoran hati (dengki, buruk sangka, sombong dan lain sebagainya).
Jadi bagaimana kita bisa menegakkan Habluminannas lewat cinta kasih kepada mereka yang berbeda tersebut jika di dalam hati sendiri masih ada kotoran-kotoran hati tersebut. Karena itu marilah sejak dini untuk memerangi kotoran-kotoran hati tersebut sehingga Habluminannas dapat terjadi, termasuk dengan perintah Allah untuk mencintai dan mengasihi sesama juga akan terjadi.
Jika hati bersih dari kotoran-kotoran hati maka memberikan sebuah jalan keluar yang luar biasa dan semua bisa terjadi, sehingga manusia dalam menjalani kehidupan akan jauh lebih berkah, santai dan nyaman. Dan lebih luar biasanya lagi Basmallah akan keluar yaitu berupa sinar-sinar kebaikan yang memancar ke luar. Dan Basmallah yang keluar itulah sebagai modal dasar manusia untuk berdoa kepada Allah SWT untuk kesembuhan suatu penyakit atau cobaan-cobaan yang datang.
POWER OF SOUL adalah sebuah metode pengobatan alternatif dengan pendekatan aktif yaitu membangkitkan kekuatan cinta dari hikmah Habluminannas di dalam proses terapinya. Dan agar dapat menjadi aktif menjadi pengobatan maka dalam berdoa sebagai manusia diharuskan melakukan 3 hal yaitu merasakan takut yang sangat tinggi, rasa harap yang sangat kuat kepada Allah SWT dan semuanya ditujukan untuk kebaikan kepada sesama.
Untuk informasi seputar POWER OF SOUL Anda dapat menanyakan langsung di alamat praktek di : Jl. Utan Kayu Raya No.24 Jakarta Timur, telp (021) 858 20 29 dan (021) 858 20 30 dan dapat dilihat di: www.powerofsoulindonesia.com. Atau Anda dapat mengetahuinya dari buku yang ditulis oleh Ustadz Sonny Sutrisna sendiri dengan judul “Power Of Soul Seorang Penyembuh” dan “Sholat Untuk Memperbesar Periuk Rejeki."
Jangan lewatkan penampilan Ustadz Sonny Sutrisna, Guru Besar POWER OF SOUL dalam acara AKU BISA SEMBUH di ANTV setiap Minggu pukul 08.30 - 09.00 WIB, acara Medika Natura di Jaktv setiap Rabu pukul 16.30 - 17.30 WIB dan acara Power of Soul di Jaktv hari Senin - Jumat pukul 24.00 - 01.00 WIB serta Sabtu - Minggu pukul 00.30 - 01.30 WIB. (Webtorial)