TNI AD-Tentara Australia Kerjasama Intelijen

VIVAnews - Asisten Pengamanan Kasad Mayjen TNI Hendardji Soepandji,membuka Defence Intelligence Research Analysis Course (DIRAC), yang dilaksanakan di Pusdikzi Kodiklat TNI AD, Bogor.

Kerja sama tersebut merupakan latihan bersama penganalisaan dan riset terhadap data-data dan fakta-fakta serta informasi yang akurat dan benar.

Kegiatan Defence Intelligence Research and Analysis Course (DIRAC) ini dilaksanakan atas kerja sama antara TNI AD dengan Defence Intelligence Training Center Australia dibawah supervisi Staf Intelijen Mabes TNI.

Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya dengan jumlah peserta sebanyak 40 Perwira Intelijen dari Satuan Intelijen jajaran TNI AD sama seperti pelaksanaan pada tahun sebelumnya.

Asisten Pengamanan Kasad Mayjen TNI Hendardji mengatakan, perwira Analis yang profesional sesuai dengan tujuan dan sasaran dapat meningkatkan kemampuan Satuan Intelijan jajaran TNI AD, khususnya dibidang riset dan penganalisaan agar dapat diimplementasikan di lapangan.

Dalam kesempatan tersebut Mayjen TNI Hendardji Soepandji, juga meminta kepada Mobile Training Team Defence Intelligence Training Center Australia selain DIRAC, ke depan dapat memberikan pelatihan Psykologi Course atau kursus Operasi Psikologi/penggalangan kepada Perwira Intelijen TNI AD.

"Dengan diadakannya kursus tersebut diharapkan dapat memberikan nuansa baru dalam pertukaran pengetahuan yang dimiliki oleh Satuan Intelijen masing-masing Angkatan Darat kedua negara," kata Hendardji seperti yang dilansir dari tni.mil.id