Nelayan Udang Diserang Buaya Empat Meter di Bangka
Minggu, 7 September 2014 - 15:12 WIB
Sumber :
- Wikipedia Common
VIVAnews - Seorang nelayan yang sedang menjala udang di sekitar sungai Pagarawan Baturusa, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, diserang buaya ganas sepanjang empat meter pada Minggu dini hari, 7 September 2014. Nelayan itu berhasil diselamatkan rekannya, meski paha kanannya robek digigit buaya tersebut.
Rahman, nelayan tersebut, kini terbaring di atas tempat tidur di rumahnya di Pagarawan Baturusa, Kabupaten Bangka. Paha kanannya robek serius, karena nyaris menjadi santapan satwa liar tersebut.
Kejadian bermula, ketika Rahman dan ketiga rekannya pada Minggu dini hari mencari udang dengan menjala dari atas perahu. Tanpa disadari, tiba-tiba buaya ganas menyambar paha kanannya saat sedang mengangkat jala yang dilemparnya. Ia tercebur dan bergulat dengan buaya itu di dalam air.
Ketiga rekannya yang berada di perahu langsung menyelamatkan korban dari cengkraman buaya. Mereka memukul buaya itu menggunakan kayu hingga buaya tersebut, melepaskan gigitannya dari tubuh korban. Rahman selamat meski dengan luka serius.
Pada Mei 2014, warga dan pawang buaya juga pernah berhasil menangkap buaya ganas yang kerap menyerang manusia di sekitar sungai Pagarawan. Kejadian penyerangan buaya kepada manusia itu sudah kali kelima selama tahun ini.
(tvOne/Dewi Rachmawaty/asp)
Baca Juga :
Rahman, nelayan tersebut, kini terbaring di atas tempat tidur di rumahnya di Pagarawan Baturusa, Kabupaten Bangka. Paha kanannya robek serius, karena nyaris menjadi santapan satwa liar tersebut.
Kejadian bermula, ketika Rahman dan ketiga rekannya pada Minggu dini hari mencari udang dengan menjala dari atas perahu. Tanpa disadari, tiba-tiba buaya ganas menyambar paha kanannya saat sedang mengangkat jala yang dilemparnya. Ia tercebur dan bergulat dengan buaya itu di dalam air.
Ketiga rekannya yang berada di perahu langsung menyelamatkan korban dari cengkraman buaya. Mereka memukul buaya itu menggunakan kayu hingga buaya tersebut, melepaskan gigitannya dari tubuh korban. Rahman selamat meski dengan luka serius.
Pada Mei 2014, warga dan pawang buaya juga pernah berhasil menangkap buaya ganas yang kerap menyerang manusia di sekitar sungai Pagarawan. Kejadian penyerangan buaya kepada manusia itu sudah kali kelima selama tahun ini.
(tvOne/Dewi Rachmawaty/asp)