Pulau Terluar RI Ditandai Patung Teuku Umar, Apa Tujuannya?

VIVA.co.id - Pulau terluar milik Indonesia, yakni Pulau Rondo, ditandai khusus dengan keberadaan patung pahlawan nasional Teuku Umar. Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal Moeldoko, meresmikan patung itu di Pulau Rondo, Aceh, kemarin.

Panglima mengungkapkan bahwa ada alasan khusus penempatan patung pahlawan nasional asal Aceh itu, yakni agar pulau-pulau terdepan harus selalu dijaga dari gangguan siapa pun, dari mana pun, dan dalam bentuk apa pun.

“Keberadaan Patung Teuku Umar akan memberi peringatan bahwa siapa pun tak boleh mengganggu wilayah Indonesia,” kata Panglima TNI, sebagaimana dikutip dari siaran pers Pusat Penerangan TNI yang diterima VIVA.co.id, Jumat 22 Mei 2015.

Menurut Panglima, patung itu juga diharapkan menjadi pengingat bagi para prajurit TNI yang ditugaskan menjaga pulau-pulau terluar, terutama di Pulau Rondo. “Sejarah perjuangan Teuku Umar diharapkan mampu mengingatkan prajurit TNI dan masyarakat kepada perjuangan yang berdarah-darah pada masa penjajahan dulu.”

“Ini untuk mengingatkan bahwa NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) dipertahankan dengan segala kemampuan. NKRI direbut melalui pertumpahan darah, melalui pengorbanan luar biasa, kita harus tetap menjaga kewaspadaan,” Moeldoko menambahkan.

Panglima juga mengulangi ucapan Presiden pertama Indonesia, Sukarno, mengenai pentingnya mengingat sejarah, yakni, “jangan sekali-sekali melupakan sejarah”, atau kadang disingkat dalam sebuah frasa “jas merah.”

Dia, bahkan menginginkan ada patung-patung pahlawan lain yang ditemp‎atkan di pulau-pulau terdepan Indonesia. “Saya berharap ada penempatan lagi, setidaknya di 10 pulau terluar.”

Panglima didamping sejumlah pejabat dalam peresmian patung Teuku Umar itu. Di antaranya, Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal M. Fuad Basya, Wali Kota Sabang Zulkifli H. Adam, dan Panglima Kodam Iskandar Muda Mayor Jenderal Agus Kriswanto.

Pulau Rondo adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Samudera Hindia dan berbatasan dengan wilayah negara India, yaitu Kepulauan Nikobar. Pulau Rondo adalah wilayah paling utara dari Republik Indonesia, dan secara administratif ialah bagian wilayah Kota Sabang, Provinsi Aceh. Pulau itu berada di sebelah utara dari pulau Weh. (asp)