Tragedi Hercules, Perginya Sang Imam Masjid
Rabu, 1 Juli 2015 - 16:25 WIB
Sumber :
- ANTARA/Hafidz Mubarak
VIVA.co.id - Kecelakaan pesawat Hercules C-130 dengan nomor registrasi A-1310 milik Skuadron 32 jatuh di Medan, Sumatera Utara, meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga Sertu Aang Subarya, anggota Satuan Pemeliharaan (Sathar) Lanud Sulaeman, Bandung, Jawa Barat.
Sertu Aang meninggalkan seorang istri Daliah (37) dan tiga orang anak, Arif Gustiawan (17), Nisa Kania Barkah (13), dan Dadan Ramdani (11). Bukan hanya keluarga, warga Babakan Cianjur, Kota Bandung, Jawa Barat, juga merasa kehilangan. Di tempat tinggalnya ini, Sertu Aang dikenal sebagai sosok religius. Dia juga merupakan imam masjid.
Baca Juga :
Sertu Aang meninggalkan seorang istri Daliah (37) dan tiga orang anak, Arif Gustiawan (17), Nisa Kania Barkah (13), dan Dadan Ramdani (11). Bukan hanya keluarga, warga Babakan Cianjur, Kota Bandung, Jawa Barat, juga merasa kehilangan. Di tempat tinggalnya ini, Sertu Aang dikenal sebagai sosok religius. Dia juga merupakan imam masjid.
Menurut kerabat korban, Asep Kurniawan, keluarga tidak memiliki firasat apa-apa mengenai kejadian ini. Sementara Kusnadi adik korban menambahkan, informasi kalau Aang menjadi korban jatuhnya pesawat Hercules disampaikan rekan-rekannya kepada keluarga.
"Saya langsung pulang ke Bandung setelah mendapat kabar," katanya.
Kusnadi mengaku sangat kehilangan kakaknya. Terakhir dia bertemu sebelum bulan puasa. Tak banyak yang disampaikan Aang saat itu.
"Dia hanya mengucapkan selamat puasa," katanya.
Kini jenazah almarhum Sertu Aang masih berada di Rumah Sakit Adam Malik, Medan. Sesuai informasi yang disampaikan TNI AU, jenazanya akan diterbangkan ke Bandung pada Kamis, 2 Juni 2015 besok. Menurut rencana, korban akan dikuburkan di pemakaman keluarga tak jauh dari rumah duka.