Helikopter Kepresidenan RI Akan Diganti, Jokowi Belum Tahu

VIVA.co.id - Pemerintah sudah memastikan, akan mengganti helikopter kepresidenan Super Puma Produksi PT Dirgantara Indonesia dengan AW-101 produksi kerjasama Inggris dan Italia.

Namun, Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, pemilihan helikopter AW-101 belum pernah dibicarakan dengan Presiden Joko Widodo.

"Selama ini belum pernah membicarakan dengan Pak Jokowi, mungkin beliau sudah baca di media. Belum ada pembahasan," kata Pratikno di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa 24 November 2015.

Pratikno menjelaskan, terkait pembelian helikopter tunggangan baru Presiden Jokowi, diserahkan pada TNI AU. "Sudah ada dalam rencana strategis, sudah diajukan melalui Menhan," ujar Pratikno.

Terkait mengapa TNI AU memilih helikopter AW-101 sebagai pengganti Super Puma, Pratikno tidak mengetahuinya, karena hal itu merupakan masalah teknis di luar kewenanganya.

"Aspek teknis yang tahu Pak KSAU (Kepala Staf TNI Angkatan Udara, Marsekal TNI Agus Supriatna). Tapi, semangat Presiden kan selama ini berusaha keras mendukung tumbuhan ekonomi dalam negeri. Tapi mungkin, penjelasan alutsista harus dikonfirmasi dengan Pak KSAU," ujarnya.