Jenazah Dua Korban Heli Urung Dimakamkan di Daerah Asal

Aparat dibantu warga mengevakuasi korban kecelakaan helikopter TNI Angkatan Darat di Poso, Sulawesi Tengah, pada Minggu, 20 Maret 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mitha Meinansi

VIVA.co.id – Dua korban jatuhnya helikopter milik TNI AD di Poso yaitu Alm Kapten Cpn Agung Kurniawan dan Alm Pratu Bangkit direncanakan akan dimakamkan di Yogyakarta dan Cilacap.

Alm Kapten Cpn Agung Kurniawan merupakan warga Mergangsan III/1171, Kelurahan Brontonkusuman, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta. Adapun Alm Pratu Bangkit merupakan warga Jalan Raya Pasarebang RT 02 RW 07 Dusun Kedungsari, Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Komandan Kodim 0732/ Yogyakarta, Letkol Inf Hotlan Maratua Gurning, mengatakan, kedua jenazah akan diterbangkan dulu menuju Lanud Halim Perdanakusuma. Selanjutnya akan diterbangkan ke Yogyakarta.

"Informasinya awal jenazah Kapten Agung akan di makamkan di TMP Kusumanegara dan jenazah Alm Pratu Bangkit akan dimakamkan di TMP Sureng Rono Cilacap," katanya, Senin 21 Maret 2016.

Namun informasi terakhir yaitu seluruh korban akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta, sesuai perintah Panglima TNI.

"Jika memang perintah terakhir pemakaman dilakukan di tempat kelahiran, kita siap untuk melaksanakan upacara pemakaman secara militer," ujarnya.