'Pembacokan Simpatisan PPP Tindakan Biadab'

Ratusan simpatisan dan anggota PPP di Kota Yogyakarta mengantarkan jenazah anggotanya yang tewas dibacok, Selasa malam, (21/6/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA.co.id – Dewan Pengurus Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Yogyakarta mengecam keras aksi pembacokan yang dilakukan pria bersorban terhadap simpatisan mereka, Selasa malam, 21 Juni 2016.

Kejadian yang menewaskan Anorraga Elang(16), sebelumnya ditulis Anu Raga Elang, telah meninggalkan duka mendalam untuk mereka. "Itu tindakan biadab," kata Ketua DPW PPP Yogyakarta Sukri Fadoli dalam sambutannya di pemakaman jenazah korban, Rabu 23 Juni 2016.

Meski begitu, mantan wakil Wali Kota Yogyakarta ini berharap agar kasus ini tidak memicu amarah anggota PPP yang lainnya. Ia menekankan agar kasus pembacokan dan pembunuhan ini diserahkan kepada kepolisian.

"Saya titipkan kepada aparat kepolisian, tolong hukum yang dilecehkan oleh pelaku kejahatan demi kehidupan yang lebih baik," katanya.

Dari pantauan, pemakaman simpatisan PPP ini terlihat ramai dihadiri oleh ratusan simpatisan dan anggota PPP Kota Yogyakarta. Seluruhnya terlihat mengenakan seragam ormas GPK saat mengantar jenazah ke peristirahatan terakhirnya.

Suasana makin ramai dengan penjagaan kepolisian setempat. Lebih dari 1.000 personel polisi bahkan disiagakan untuk pengamanan pemakaman tersebut. Seluruh ruas jalan mulai dari jalan Bantul hingga ke Perum Kasongan Permai, Kecamatan Sewon yang menjadi kediaman korban mendapat pengawalan ketat.

"Ini bentuk antisipasi agar acara pemakaman berjalan lancar dan antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kapolsek Sewon Kompol Imam Santosa.