Kecamatan Kraton Segera Cabut Surat Kematian Waluyo

Waluyo, warga Yogyakarta yang disangka telah meninggal.
Sumber :
  • Daru Waskita (Yogyakarta)

VIVA.co.id - Waluyo (62), warga Suryoputran, Penembahan, Kraton, Yogyakarta, yang dinyatakan meninggal dan telah dikubur 14 bulan, mendadak pulang ke rumahnya.

Ternyata, Waluyo selama ini masih hidup dan orang yang dimakamkan itu ternyata orang lain.

Peristiwa yang dialami Waluyo, yang tercatat sudah meninggal dunia dan sekarang kembali ke rumah, merupakan peristiwa langka dan baru pertama kali terjadi di Kota Yogyakarta.

Karena itu, untuk mendapatkan hak-haknya sebagai warga negara, maka Pemerintah Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, segera menghidupkan kembali administrasi milik Waluyo.

"Kami mengundang keluarga, RT/RW, Polsek, Koramil dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk berkoordinasi guna mengambil langkah-langkah terkait pulangnya Waluyo," kata Sekretaris Kecamatan Kraton, Widodo Mujiyatno, Kamis, 4 Juli 2016.

Apa yang dialami Waluyo tersebar di media sosial. Warga yang tak percaya langsung mendatangi rumah Waluyo yang ternyata masih dalam keadaan sehat dan mampu berkomunikasi seperti biasa.

"Ini unik, tapi benar faktanya seperti itu. Peristiwa ini baru pertama kalinya di Kecamatan Kraton, bahkan Pak Bram (Kepala Seksi Penerbitan Kartu Keluarga dan KTP Disdukcapil) ini yang pertama di kota Yogya," katanya.

Melihat baru pertama ada kejadian ini, Kecamatan Kraton lantas mengambil langkah untuk mengumpulkan semua pihak. Pertemuan ini guna menentukan langkah-langkah yang diambil terkait kepulangan Waluyo.

Sementara itu, terkait siapa jasad yang telah dikuburkan 14 bulan lalu, Widodo sudah menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Kepolisian.

"Tadi pertemuan sekitar 1 jam an. Ya untuk menindaklanjuti kepulangan Waluyo, karena surat kematiannya dulu sudah diterbitkan," kata Widodo. (ase)