Cuaca Ekstrem Masih Selimuti Gunung Agung Tiga Hari ke Depan

VIVA – Kepala BMKG, Dwi Korita Karnawati, mengatakan selama tiga hari ke depan cuaca ekstrem masih mengintai kawasan Gunung Agung dan sekitar. Cuaca ekstrem tersebut meliputi curah hujan disertai angin kencang serta kilat.

"Masih diprediksi tiga hari ke depan meningkat 50 mm per hari hujan meningkat. Hujan ekstrem disertai angin kencang 30 knots atau 65 km per jam. Ada kilat dan Samudra Hindia juga gelombang meningkat," kata Dwi saat video conference di Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 28 November 2017.

Dwi pun menjelaskan, saat ini terdeteksi adanya siklon tropis di Samudra Hindia. Hal ini berdampak pada arah angin di sekitar Gunung Agung.

"Kemarin angin masih barat dari timur, abu ke timur. Adanya siklontropis yang muncul tadi malam, maka terjadi belokan arah angin yang bawa debu sekarang belok dari timur ke selatan dan barat daya menuju Banyuwangi sehingga berdampak pada Banyuwangi," ujarnya.

Fenomena tersebut, menurutnya, diprediksi akan terjadi hingga tanggal 1 Desember 2017. Namun, ia menyebut situasi tersebut bisa kapan saja berubah.

"Itu terus kami pantau hingga 1 Desember akan begitu. Datanya juga sudah kami sampaikan tentang perubahan ini," katanya. (ase)