DPR Sahkan Pansus Pemindahan Ibu Kota, Ini Daftar Namanya

VIVA – DPR RI telah menyepakati pembentukan Panitia Khusus (Pansus) pemindahan Ibu Kota. Nama-nama anggota pansus pun telah ditentukan. Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengatakan pembuatan pansus merupakan respons DPR terhadap surat Presiden Joko Widodo. Dalam pansus itu, semua fraksi di DPR dilibatkan.

"Ini ada surat masuk dari Presiden, maka DPR harus membuat respons terhadap surat Presiden yang melampirkan semacam studi tentang pemindahan Ibu Kota. Lalu, mekanismenya apa? Agar semua fraksi terlibat maka mekanismenya adalah dibentuklah pansus," kata Fahri di ruang rapat paripurna DPR, kompleks parlemen, Jakarta, Senin 16 September 2019.

Ia menambahkan waktu pembahasan hal ini akan sangat sempit karena sudah menjelang akhir masa jabatan DPR. Ia memperkirakan Presiden Jokowi akan mengirimkan surat usulan pengkajian pemindahan Ibu Kota ini pada DPR periode berikutnya.

"Mungkin presiden ngirim dan kami tetap respons kan. Tapi, seperti dugaan saya, presiden harus mengirim kembali di DPR yang akan datang. Saya kira itu yang harus dia lakukan," kata Fahri.

Dari 10 fraksi, hanya Fraksi Demokrat yang belum mengirimkam nama anggotanya untuk menjadi anggota pansus kajian Ibu Kota baru. Fahri mengaku tak tahu alasannya.

Terkait hal ini, Anggota Fraksi PKS, Refrizal menolak secara pribadi wacana pemindahan Ibu Kota. Ia mempertanyakan apakah persoalannya karena macet.

"Setahu saya, jalan kereta api yang dibangun di Sulsel belum selesai ini mau bangun Ibu Kota baru. Ini harus jelas pak ketua. Saya menolak pemindahan Ibu Kota. Jangan sampai kita punya dua Ibu Kota, sekali lagi saya menolak pemindahan Ibu Kota," kata Refrizal pada kesempatan yang sama.

Fraksi Demokrat satu-satunya yang belum mengirimkan nama anggotanya untuk menyetor ke dalam pansus. Nama-nama kader Demokrat akan disetor menyusul.

Berikut nama-nama anggota Pansus Pemindahan Ibu Kota yang telah disepakati dalam rapat paripurna hari ini:

F-PDIP
1. Charles Honoris
2. MR Ihsan Yunus
3. Adisatria Suryo Sulisto
4. Indah Kurnia
5. Vanda Sarundajang
6. Arteria Dahlan

F-Partai Golkar
7. Zainudin Amali
8. Dadang S Muchtar
9. Adies Kadir
10. Muhidin Mohamad Said
11. M Sarmuji

F-Gerindra
12. Rahayu Saraswati
13. Bambang Haryo Soekartono
14. Moh Nizar Zahro
15. Supratman Andi Agtas

F-Demokrat
16. -
17. -
18. -

F-PAN
19. Yandri Susanto
20. A Bakri
21. Jon Erizal

F-PKB
22. Bertu Merlas
23. Nihayatul Wafiroh

F-PKS
24. Mardani
25. Sukamta

F-PPP
26. Arwani Thomafi
27. Achmad Mustaqim

F-NasDem
28. Syarif Abdullah Alkadrie
29. Ahmad M Ali

F-Hanura
30. Inas Nasrullah Zubir

(lis)