Apresiasi Golkar, Tito Bicara Peran Vital Parpol Jaga Keutuhan NKRI

Mendagri Tito Karnavian hadir dalam Pendidikan Politik yang digelar Golkar.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menghadiri acara pendidikan politik yang digelar Partai Golkar, di Jakarta, Kamis malam, 28 November 2019. Tito dalam acara itu menyampaikan pesan pentingnya peran penting partai politik untuk membantu pemahaman ideologi Pancasila demi menjaga keutuhan NKRI.

Menurut dia, dalam negara demokrasi seperti RI, parpol punya posisi strategis. Dengan memiliki kader di legislatif dan eksekutif, parpol bisa berkontribusi dalam menguatkan pemahaman Pancasila sebagai ideologi dasar negara RI.

"Setiap partai politik harus memperhatikan kapasitas dan kapabilitas seorang kader untuk ditempatkan di kedua kekuasaan tersebut," ujar Tito seperti disampaikan dalam keterangannya, Jumat, 29 November 2019.

Tito menekankan parpol melalui kadernya harus peka dengan dinamika belakangan yang muncul. Maraknya hoax serta politik identitas harus bisa diredam dengan harapan salah satunya bantuan peran parpol.

Maka itu, eks Kapolri itu mengingatkan agar parpol melalui kader yang mendapat amanat di legislatif dan eksekutif punya kebijakan yang berlandaskan prinsip Pancasila. Bagi dia, parpol harus aktif memberikan pengetahuan dan wawasan kebangsaan terhadap kadernya.

"Ini dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kapabilitas seorang kader," tutur Tito.

Kemudian, Tito mengapresiasi Golkar sebagai partai besar yang masih aktif dalam memberikan pendidikan politik kepada kadernya. Cara ini positif karena bisa bantu ikut meredam potensi konflik di bidang ideologi.

"Selain jaga sistem demokrasi dengan di Indonesia, Golkar harus meredam konflik dalam bidang ideologi," ujar Tito.

Lalu, ia menekankan dalam sistem multipartai di Tanah Air, Golkar dan parpol lain bisa menjadi media untuk menyerap aspirasi. Ia berharap Partai Golkar bisa tetap stabil dalam perjalanannya membantu menjaga persatuan.

"Golkar adalah partai Tbk (terbuka) dengan saham yang tidak hanya dimiliki satu pihak. Namun, partai sekarang sangat stabil dalam perjalanannya hingga saat ini," sebut eks Kapolda Metro itu.