Golkar Komitmen Bikin Pendidikan Politik, Ingatkan Peran Pancasila

Golkar gelar pendidikan politik
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Partai Golkar berjanji siap berkomitmen menggelar pendidikan politik untuk masyarakat umum. Mulai kader, masyarakat umum, tokoh publik sampai pejabat negara hadir ikut hadir dalam pendidikan politik.

Ketua Penyelenggara Pendidikan Politik Partai Golkar 2019, Yahya Zaini mengatakan pihaknya, siap mengawal serta mempraktikkan ideologi Pancasila demi menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pemahaman terkait ideologi Pancasila ini dihelat dalam pendidikan politik Golkar pada Kamis, 28 November 2019 dan Sabtu, 30 November 2019.

“Kami berharap para peserta dapat menggali kembali gagasan dan ide yang tertuang dalam nilai-nilai Pancasila sebagaimana disampaikan para pemateri,” ujar Yahya seperti disampaikan dalam keterangannya, Senin, 2 Desember 2019.

Yahya menyebut tema dalam pendidikan politik itu digelar dengan tema pembangunan nasional sebagai pengejawantahan ideologi Pancasila. Deretan pejabat yang hadir sebagai pembicara antara lain Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, sampai Menteri Keuangan Sri Mulyani.

"Pendidikan politik ini dengan tujuan mengingat kembali arti penting pancasila sebagai panduan dan arah kehidupan berbangsa serta bernegara," jelasnya.

Menurut dia, Pancasila harus dijadikan pedoman utama dalam pembangunan nasional. Kata Yahya, nilai-nilai luhur dalam Pancasila harus aktual dan dapat dilaksanakan pihak parlemen ataupun eksekutif.

“Jika nilai-nilai Pancasila dapat diejawantahkan oleh para pengambil kebijakan niscaya terciptanya keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Kemudian, ia mengingatkan dalam konsep pembangunan mesti merujuk butir-butir Pancasila. Hal ini untuk menciptakan keadilan masyarakat.

“Inilah yang penting kita tekankan dan sampaikan melalui agenda pendidikan politik kali ini,” ujarnya.