Tujuh Anggota DPR Kirim Protes ke Deplu

Sumber :

VIVAnews - Tujuh anggota Dewan Perwakilan Rakyat telah mengirimkan nota protes ke Departemen Luar Negeri mengenai kehadiran perusahaan Israel dalam pameran dagang di arena Pekan Raya Jakarta. Mereka selanjutnya berencana mengirim protes yang sama ke Departemen Perindustrian.

"Kami sudah kirim protes ke Departemen Luar Negeri tadi, atas nama pemprotes," ungkap Abdillah Toha, politisi Partai Amanat Nasional, yang ikut bergabung bersama enam rekannya saat dihubungi VIVAnews, Jumat, 5 Desember 2008.

Selanjutnya, Abdillah akan membawa kasus ini ke Komisi I DPR yang membidangi masalah luar negeri. "Nanti kami di Komisi I akan mempertanyakan juga," kata Abdillah yang mencalonkan lagi dari daerah pemilihan DKI Jakarta II itu. "Kami juga sudah koordinasi dengan teman di Komisi VII untuk mengirim nota protes ke Departemen Perindustrian," lanjutnya.

Sementara itu, Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Teuku Faizasyah, tidak berkomentar mengenai protes tujuh anggota DPR itu. Faizasyah beralasan tidak mengikuti isu kehadiran perusahaan Israel tersebut.

Sebelumnya, tujuh anggota DPR, yakni Suripto (PKS), Abdillah Toha (Partai Amanat Nasional), Joeslin Nasution (Golkar), Azlaini Agus (PAN), Nursjahbani Katjasungkana (Partai Kebangkitan Bangsa), Al Muzammil Yusuf (PKS) dan Ahmad Fauzi (Demokrat) menyatakan Pemerintah tidak konsisten dengan amanat pembukaan UUD 1945 yang antipenjajahan karena membolehkan perusahaan Israel ikut pameran International Automation Technoology and Materials Handling Exhibition di Kemayoran Jakarta 3 sampai dengan 6 Desember 2008.

Menurut mereka, Israel adalah simbol arogansi atas maysarakat dunia karena saat ini tak kurang dari 40 anggota palemen dan kabinet Palestina yang dipenjarakan Israel termasuk Ketua Parlemen Palestina Abd Aziz Dweik. Disebutkan, Israel juga semena-mena menutup akses bantuan kemanusian masuk ke Kota Gaza sehingga masyarakat Gaza harus menjebol dinding pembatas dengan Mesir.