Nasdem Dinilai Bakal Nyaman Jika Gabung Koalisi Indonesia Bersatu
- Twitter Partai Nasdem @NasDem
VIVA - Tiga partai politik yakni Partai Golkar, PAN dan PPP telah melakukan pertemuan dan bentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Tentu, terbuka kemungkinan Partai Nasdem untuk bergabung dalam koalisi tersebut mengingat Ketua Umum Nasdem Surya Paloh punya hubungan kedekatan dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Sama-sama Ada di Koalisi Pendukung Jokowi
Direktur Eksekutif Laboratorium Suara Indonesia, Albertus Dino, mengatakan Partai Nasdem saat ini sama-sama ada di dalam koalisi pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo. Makanya, hubungan Airlangga dengan Surya Paloh sudah sangat erat.
“Saya melihat saat pertemuan antara Surya Paloh dan Airlangga di Nasdem Tower lalu terjalin sangat akrab. Nasdem menerima kehadiran Golkar sangat hangat,” kata Albertus Dino melalui keterangannya pada Rabu, 18 Mei 2022.
Baca juga: Demokrat-PKS Diprediksi Masuk Poros KIB, Nasdem ke PDIP
Belum Memberikan Sinyal
Memang, kata dia, Nasdem belum memberikan sinyal untuk menentukan arah koalisi dengan partai yang sudah lebih dulu melakukan penjajakan. Alasannya, masih melihat perkembangan peta politik. Hal itu sama yang dilakukan Nasdem usai bertemu Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
Karena menurut dia, hubungan Nasdem dan Demokrat juga kurang harmonis.
"Saya kira AHY itu tidak seakrab Airlangga dari Golkar, kemungkinan Nasdem bergabung dengan KIB ini lebih besar. Tapi, saya melihat pertemuan Airlangga dan AHY di rumah dinas Menko Perekonomian juga hangat,” kata dia.
Selain itu, Albertus melihat peluang Nasdem bergabung dengan KIB nanti karena sosok Airlangga yang merupakan Menteri Koordinator Perekonomian ini dianggap mampu menjadi figur pemersatu paska perseteruan Pilpres 2019.
"Nasdem tentunya akan sulit bergabung dengan partai oposisi,’dan sebaliknya lebih mudah bergabung dengan partai pendukung pemerintah. Ini sangat menarik jika Nasdem bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu, apalagi KIB dianggap sebagai koalisi jalan tengah yang bisa mempersatukan rakyat Indonesia," katanya.