Kubu Prabowo-Gibran Bakal Hadirkan 8 Ahli dan 6 Saksi di Sidang Sengketa Pilpres Hari Ini
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Ketua Tim Pembela Hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Yusril Ihza Mahendra mengatakan pihaknya akan bawa 8 ahli dan 6 saksi dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis hari ini.
Yusril menyebut Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran siap membantah dan mengungkap bukti-bukti untuk melawan pernyataan dari kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Kami akan menghadirkan ahli, 8 ahli dan 6 saksi ke persidangan. Dan, sekali lagi akan membantah, akan menolak seluruh bukti-bukti dan argumen yang diajukan oleh pemohon 1 dan pemohon 2," kata Yusril di Gedung MK, Rabu, 3 April 2024.
Yusril optimis kubu Prabowo-Gibran akan memenangkan sengketa Pilpres 2024 ini. Dia meyakini, Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran berada di posisi yang kuat dengan segala buktinya.
"Dari berbagai perkembangan yang terjadi sekarang semakin menguatkan keyakinan kami bahwa kami sebenarnya berada pada posisi yang kuat dari segi argumentasi hukum maupun dari bukti-bukti yang diajukan di persidangan ini," jelasnya.
Sementara, Yusril mengatakan pihaknya merasa senang karena akan ada empat menteri yang hadir dalam sidang sengketa Pilpres 2024.
"Ya silahkan kami sudah mendengar bahwa empat menteri akan hadir dalam sidang hari Jumat yang akan datang nanti, kita akan lihat apa yang dinarasikan sekarang ini oleh pemohon 1 dan pemohon 2 justru akan berbalik," ujar Yusril.