Strategi ARB Cegah Penyelundupan Ikan

VIVAnews - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya, Aburizal Bakrie, menyinggung sektor maritim dalam pembekalan dan arahan kepada anggota fraksi Golkar DPR periode 2014-2019. Dia mengingatkan agar sektor maritim lebih diperhatikan. Aburizal yang akrab disapa ARB mengatakan selama ini Indonesia lebih fokus kepada sektor pertanian.

"Kita tak pernah berbicara maritim, tapi negara daratan. Itu aspek negara kita. Orang maritim tak bicara protein hewani dapat dari sapi. Orang maritim dapat protein hewani dari ikan," katanya di Hotel Le Meridien, Jakarta, Sabtu 20 September 2014 malam. 

ARB mengatakan laut adalah aset bagi negara maritim. Tapi, bagi Indonesia, laut seakan-akan dianggap sebagai tempat "pembuangan."

"Kita tahu bagi orang maritim itu, harta terbesarnya adalah laut. Selama ini, kita menganggap laut sebagai buangan," ujarnya.

ARB juga mengingatkan jika penting bagi Indonesia untuk membeli kapal tanker. Namun, lebih baik membeli kapal selam atau kapal patroli cepat.

"Untuk mencegah penyelundupan ikan. Ini bagiannya di Komisi I," katanya. (one)