Politikus Hanura Pertanyakan Demo 4 November Lewati Waktu

VIVA.co.id – Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Partai Hanura, Rufinus Hutauruk mempertanyakan, demo 4 November 2016 masih berlangsung hingga malam hari, tidak seperti yang tertuang dalam undang-undang.

"Kalau kita lihat line waktunya tentu sudah lewat, masih sah enggak ini? Diperdebatkan ini, kan gitu. Jadi orang yang sudah dikatakan jam 6 finis kok lanjut? Ada apa nih?" kata Rufinus, di Bareskrim Mabes Polri, Gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Gambir, Jakarta Pusat, Senin, 7 November 2016.

Ia menduga ada pihak yang ingin demo tersebut berjalan tidak sesuai undang-undang. Namun untuk mengetahuinya, perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Apakah ada yang tidak puas pendemonya? Atau pemimpinnya tidak bisa me-manage? Atau ada yang memprovokasi. Nah dari persoalan itu butuh proses penyidikan," ujarnya.

Sebelumnya, unjuk rasa besar-besaran beberapa organisasi masyarakat (ormas) terjadi pada Jumat, 4 November 2016. Unjuk rasa menuntut pengusutan kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki T Purnama (Ahok) tersebut berlangsung hingga Sabtu, 5 November 2016 dini hari.

Sempat terjadi bentrokan antara massa dengan aparat di salah satu lokasi unjuk rasa, yakni di depan Istana Negera. Massa juga sempat menginap di depan Gedung MPR/DPR RI usai menggelar aksinya. (ase)