Golkar Klaim Sudah 'Pegang' PPP Dukung Ahok-Djarot

PPP kubu Djan Faridz saat deklarasikan dukungan untuk Ahok-Djarot
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad

VIVA.co.id – Partai Golkar mengklaim bahwa sejak awal Pilkada DKI Jakarta 2017, PPP kubu Djan Faridz telah mendukung pasangan calon nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, mengatakan, PPP kubu Djan Faridz telah memenangkan secara proses hukum sengketa PPP. Hal itu dia sampaikan terkait sah atau tidaknya pimpinan Djan Faridz di PPP.

"Setahu kami, dalam pengadilan Djan Faridz memenangkan proses hukum (kepemimpinan PPP). Dan saya kira, PPP (Djan Faridz) pada pasangan nomor dua," kata Idrus Marham di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin 20 Februari 2017.

Diketahui sebelumnya, PPP merupakan salah satu partai pengusung pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Namun PPP tersebut yang dipimpin oleh Romahurmuziy yang memang sedang bersengketa dengan Djan. Selain PPP, PKB, PAN dan Demokrat juga merupakan partai pengusung dari Agus-Sylvi.

Namun, berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga survei, setelah masa pencoblosan pada Rabu 15 Februari 2017, cagub-cawagub nomor urut satu itu menempati posisi terbawah. Basuki-Djarot di posisi pertama dan Anies-Sandiaga menyusul untuk maju ke putaran kedua Pilkada DKI 2017

Segera partai pengusung Basuki-Djarot menggaet suara dari partai pengusung Agus-Sylvi yakni PPP, PKB, PAN, dan Demokrat. Hingga kini, Partai Golkar menyatakan telah melakukan konsolidasi kepada empat partai tersebut. (one)