Tridianto: Hanura Tak Punya Dinasti seperti Demokrat

Tridianto menjadi Wasekjen Hubungan Antar Lembaga Partai Hanura.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Syahrul Ansyari.

VIVA.co.id - Sejumlah orang dekat mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum bergabung ke Partai Hanura, salah satunya adalah Tridianto. Di Hanura, Tri dipercaya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Antar Lembaga.

Cukup lama tidak berkecimpung di dunia politik sejak berhenti sebagai kader Partai Demokrat, apa alasannya masuk ke partai yang kini dipimpin Oesman Sapta Odang tersebut?

"Saya masuk Hanura karena diminta Mas Anas. Bantu-bantu Pak Oso di Hanura, membesarkan Hanura, khususnya di Jawa Tengah. Akhirnya saya memutuskan untuk masuk kepengurusan," kata Tri kepada VIVA.co.id, Kamis, 23 Februari 2017.

Tri menuturkan bahwa Hanura merupakan partai yang demokratis, tidak dibangun berdasarkan politik dinasti. Dia menuturkan, antara Wiranto dengan Oso tidak ada hubungan kekerabatan.

"Tapi Pak Wiranto mempersilakan Pak Oso untuk memimpin," ujarnya.

Menurut Tri, Oso juga menekankan bahwa siapapun bisa memimpin partai ini. Bahkan, lanjutnya, tokoh yang kini menjadi Wakil Ketua MPR itu menyerahkan partai kepada seluruh kader.

"Tidak menempatkan keluarga menjadi petinggi. Tidak seperti demokrat, atau Pak SBY yang menerapkan politik dinasti," katanya.

Tri menambahkan target Hanura di Pemilu 2019 adalah masuk tiga besar. Dia yakin partai tersebut bisa mencapainya.

"Dengan ketokohan Pak Oso, dan jejaring dari gerbong Anas di akar rumput, sahabat-sahabat di Demokrat, jaringan HMI-nya, saya kira itu bukan tidak mungkin," tuturnya.