Berapa Biaya Calon Gubernur Jabar yang Mau Diusung Gerindra

VIVA.co.id – Jelang kompetisi pilkada 2018, sejumlah partai dikabarkan membanderol uang Rp100 juta bagi pihak yang ingin mengambil formulir pendaftaran agar dicalonkan dalam pilkada. Berbeda dengan partai lainnya, Gerindra memiliki cara lain

Ketua DPP Gerindra, Sodik Mudjahid, mengatakan partainya tak membanderol formulir pendaftaran pilkada bagi orang yang ingin diusung.

"Tidak seperti itu caranya. Tapi para calon harus punya kesadaran dan pemahaman bahwa untuk perjuangan pemenangan dalam pilkada apalagi dengan medan seperti Jawa Barat perlu biaya kampanye," ujar Sodik melalui pesan singkat pada VIVA.co.id, Jumat, 2 Juni 2017.

Ia menjelaskan adapun biaya untuk kampanye dan kepentingan selama pencalonan akan dihitung bersama oleh tim partai, tim kampanye/pemenangan dan calon.

"Fix jadi calon atas dasar kompetensi dan elektabilitas tertinggi atau yang paling peluang akan menang. Setelah itu kita bicarakan biaya," kata Sodik.

Kemudian, Sodik melanjutkan juga akan dibicarakan bersama bagaimana mengatasi biaya tersebut. Cara seperti itu ia tekankan berlaku di semua pilkada.

"Di Jawa Barat dan di mana-mana akan diprioritaskan kader," ucap Sodik. (one)