JK Yakin Kasus Novanto Tak Bikin Golkar Pecah

Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sumber :
  • VIVA/Fajar GM

VIVA.co.id - Wakil Presiden, Jusuf Kalla, yang juga merupakan politikus senior Partai Golongan Karya meyakini masalah terkait ketua umum partai politik itu, Setya Novanto, tidak akan membuat Partai Golkar menjadi terpecah.

Seperti diketahui, silang pendapat kerap terjadi antara politikus Partai Golkar saat Novanto ditetapkan menjadi tersangka kasus korupsi e-KTP oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Begitu pula saat Novanto menang praperadilan hingga status tersangkanya gugur.

JK menyampaikan perbedaan pendapat yang sebagian besar terkait perlu atau tidaknya Novanto mundur dari jabatan ketua umum itu, sekadar perbedaan pendapat biasa.

"Cuma berbeda pendapat, tapi tidak pecah. Anda juga kadang berbeda pendapat dengan istri tapi juga tidak bercerai kan?" ujar JK di sela meninjau renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2017.

Pada kesempatan yang sama, JK juga enggan mengomentari terkait dimenangkannya praperadilan Novanto. JK menegaskan Komisi Pemberantasan Korupsi adalah pihak yang lebih tepat dimintai pendapat.

"Itu tanya KPK saja," ujar JK.

Novanto sudah keluar dari Rumah Sakit Premier, Jakarta, pada Senin, 2 Oktober 2017. Setelah itu, muncul kabar pemecatan Yorrys Raweyai sebagai Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Sebelum Yorrys, sejumlah kader juga dipecat seperti Ahmad Doli Kurnia.