Nazaruddin Umar Berpeluang Jadi Menteri Agama

Sumber :

VIVAnews - Siapa yang bakal duduk dalam kabinet 2009-2014 masih jadi tanda tanya besar. Jelang pengumuman anggota kabinet 2009 - 2014, peta posisi menteri mengalami perubahan.

Di posisi menteri agama, ada beberapa nama calon yang disebut-sebut, salah satunya Nazaruddin Umar.

"Nazaruddin Umar jadi calon kuat menteri agama," kata sumber VIVAnews.

Nazaruddin Umar kini menjabat sebagai Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Departemen Agama.

"Dia dipilih karena orang dalam Departemen Agama," jelas sumber.

Selain menjabat di Departemen Agama, Nazaruddin juga dikenal sebagai seorang ilmuwan dan juga mubaligh. Pria yang lahir 23 Juni 1959 adalah Rektor Perguruan Tinggi Ilmu Alquran dan Guru Besar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Nazaruddin termasuk penceramah agama yang paling sering diundang oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Seperti dimuat laman presidenri.go.id, Nazaruddin mengatakan dirinya tidak tahu mengapa Presiden SBY sering mengundangnya untuk berceramah. "Saya tidak tahu kapasitas saya diundang itu apakah sebagai Dirjen, apakah sebagai guru besar, atau mubaligh," katanya.

Permintaan untuk memberikan ceramah itu sendiri, menurutnya diminta langsung oleh Presiden SBY, karena dinilai materi ceramahnya menyejukkan.

Nazaruddin mengaku kenal dengan SBY, ketika orang nomor satu di Indonesia itu masih berpangkat kolonel. Perkenalan pertama terjadi saat Nazaruddin bertugas memberikan pembekalan materi wawasan kebangsaan di markas Kopassus, kepada 1007 sarjana yang akan bertugas mendampingi para camat di daerah terpencil, tahun 1992-1993.

SBY juga yang meminta Nazaruddin pulang ke Indonesia ketika sedang menjadi visiting professor di Georgetown University Washington DC Amerika Serikat tahun 2004 - 2005. Saat itu, SBY  menjabat Menkopolkam.

"Pulang saja ke Indonesia Pak, disini [di Amerika] sudah banyak orang pinter," kata SBY kepada Nazaruddin Umar saat itu.

Juga dikarenakan ibundanya yang sedang sakit keras, Nazaruddin Umar memutuskan hanya menjalani satu tahun, dari seharusnya dua tahun, masa visiting profesornya.

Selain Nazaruddin, juga muncul nama Maftuh Basyuni, yang saat ini menjabat sebagai menteri agama.

Nama Said Agil Siraj, wakil Ketua Pengurus Besar Nahdatul Ulama, juga disebut-sebut sebagai calon menteri agama.