Jokowi Ingin MRT Jalur Cikarang-Balaraja Segera Dibangun

Presiden Jokowi Mencoba MRT Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Presiden Joko Widodo telah meninjau progres pembangunan Proyek Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta tahap I. Fasilitas transportasi tersebut akan segera beroperasi secara komersial pada Maret 2019. 

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, atas kemajuan proyek tersebut, presiden pun meminta percepatan proyek MRT Jakarta Fase II yang akan dimulai awal tahun 2019. Tak hanya itu, Proyek MRT Koridor East West atau jalur timur barat dari Cikarang-Balaraja pun diminta bisa dibangun di waktu yang relatif bersamaan. 

"Arahan pak Presiden juga, east west kalau bisa relatif bersamaan dengan kegiatan (proyek MRT Jakarta) yang sampai ke Ancol atau BMW, yaitu dari Cikarang sampai Balaraja itu (sepanjang) 87 km," ujar Budi di Jakarta, Selasa 6 November 2018.

Menurut Menhub, pembangunan MRT koridor jalur timur barat itu sangat mungkin dikerjakan karena tidak serumit pembangunan MRT Jakarta fase II yang dibangun di bawah tanah atau underground. Proyek MRT koridor east west direncanakan menggunakan jalur layang atau elevated

"Di Jakarta sendiri itu di bawah, underground, tapi begitu keluar Jakarta itu pakai elevated (layang)," jelasnya. 

Saat meninjau progres MRT Jakarta Fase I Bundaran HI Lebak Bulus, Presiden Jokowi menyampaikan, bahwa konektivitas transportasi harus terintegrasi dari Balaraja sampai dengan Tangerang Selatan.

"Balaraja sampai Tangsel harus terintegrasi antara MRT, LRT, kereta bandara, Trans jakarta, Kopaja, angkot semua integrasi. Ini akan mengurangi kemecetan dan mobil pribadi di Jabodetabek, dibarengi ERP (Electronic road pricing)," kata Jokowi.