Pemprov DKI Kucurkan Subsidi Rp 4,3 Triliun per Tahun untuk MRT dan Transjakarta
- Istimewa
Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengucurkan dana sebesar Rp 4,3 triliun per tahun untuk subsidi dua jenis transportasi umum yakni Mass Rapid Transit (MRT) dan Transjakarta.
Adapun rincian dana subsidi tersebut diberikan untuk MRT sebesar Rp800 miliar. Sedangkan untuk Transjakarta, subsidinya mencapai Rp3,5 triliun per tahun.
"MRT itu juga masih disubsidi, setahun Rp800 miliar. Begitu juga Transjakarta, mensubsidi supaya masyarakat semua ingin menggunakan transportasi itu, totalnya kurang lebih Rp3,5 triliun," ucap Heru di acara Hub SPACE 2023 yang digelar di JCC Senayan, dikutip Senin, 2 Oktober 2023.
Dikatakan Heru, subsidi itu merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dan pemerintah pusat agar masyarakat dapat menggunakan transportasi umum dengan nyaman.
Jika tidak ada subsidi, maka masyarakat harus membayar sekitar Rp 31 ribu untuk satu kali perjalanan menggunakan transportasi umum, baik MRT maupun Transjakarta.
"Jadi Rp 3.500 itu subsidi. Kalau nilai ekonomisnya bisa Rp 31 ribu. Artinya, pemerintah daerah concern bersama pemerintah pusat memberikan kenyamanan dan kemudahan terhadap transpor Jakarta," ungkapnya.
Dengan diberikannya subsidi besar-besaran itu, Heru lantas mengajak masyarakat untuk lebih memilih menggunakan transportasi umum ke mana pun dan di mana pun. Hal ini juga sebagai langkah mengurangi kendaraan yang masuk ke Jakarta.
"Mari kita sama-sama merawat dan menggunakan transportasi itu. Minimal kita mengurangi kendaraan yang masuk ke Jakarta," tandas Heru.