Ribuan Karyawan Carrefour Demo

Carrefour
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Ribuan Karyawan Carrefour yang tergabung dalam Serikat Pekerja Carrefour Indonesia (SPCI) akhirnya membubarkan diri setelah empat jam melakukan aksi di depan Carrefour Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Koordinator SPCI, Imam Setiawan mengatakan, pembubaran dikarenakan tidak adanya titik temu antara pihak managemen Carrefour dengan para karyawan.

"Karena  tidak ada titik temu, kita akan melaporkan pihak manajemen ke Bareksrim Mabes polri dan juga melaporkan anggota kepolisian yang reaktif," ujar Imam, Sabtu 27 Agustus 2011.

Dikatakan Iwan, pihak manajemen tidak kooperatif terhadap tuntutan dan nasib karyawan. Meski telah membubarkan diri, kata Iwan, pihaknya akan terus memperjuangkan hak-haknya sebagai karyawan.

"Kita sudah berupaya, sekarang tinggal tindakan dari managemen," ucap Imam.

Sebelumnya, karyawan Carrefour yang melakukan aksi menuntut agar PT Carrefour Indonesia mencabut segala bentuk sanksi, baik Surat Peringatan (SP) maupun skorsing.

Menurut mereka sanksi yang dijatuhkan merupakan tindakan membabi buta dan merupakan intimidasi kepada pekerja.

"Menuntut perusahaan untuk menyelenggarakan perundingan PKB tanpa adanya intimidasi dan sanksi. Posisi SPCI sebagai serikat buruh adalah untuk membina hubungan industrial yang adil dan harmonis dengan memperhatikan kepentingan pekerja," kata Imam. (eh)