Abu Gunung Raung, Garuda Tutup Sementara 20 Rute Penerbangan

Pesawat Garuda Indonesia di Bandara Adisutjipto
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVA.co.id -  Maskapai PT Garuda Indonesia Tbk akhirnya menghentikan sementara 20 rute penerbangan dari empat bandara akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Raung di Jawa Timur mulai hari ini, Jumat, 10 Juli 2015.

Keempat bandara tersebut adalah, Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bandara Belimbingsari Banyuwangi, Bandara Notohadinegoro Jember dan Bandara Lombok.

Pelaksana Harian Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Iksan Rosan mengatakan, penghentian sementara layanan 20 rute penerbangan tersebut setelah adanya notice to airman (notam) yang diterbitkan Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan.

"Sebaran abu vulkanik Gunung Raung membahayakan penerbangan khususnya pada mesin pesawat, karena itu kami menghentikan sementara 20 rute penerbangan di empat bandara tersebut," kata Iksan dalam keterangan persnya, Jumat, 10 Juli 2015.

ke 20 rute tersebut adalah, Denpasar -Jakarta pp, Denpasar - Surabaya pp, Denpasar – Yogyakarta pp, Denpasar – Timika pp, Denpasar – Labuan Bajo pp,  Denpasar – Kupang pp, Denpasar – Makassar pp, Denpasar – Dili (codeshare) pp, Denpasar – Banyuwangi pp, Denpasar – Melbourne pp, Denpasar – Sydney pp, Denpasar – Perth pp, Denpasar – Narita (Tokyo) pp, Denpasar – Kansai (Osaka) pp, Denpasar – Seoul pp, Banyuwangi – Surabaya pp, Jember – Surabaya pp,  Lombok – Sumbawa pp, Lombok – Jakarta pp dan Lombok – Denpasar pp.

Menurut dia, dengan situasi tersebut Garuda membebaskan biaya cancellation fee, menyediakan fasilitas rebooking/reroute, memberikan pilihan refund fee dan fee perubahan tiket lainnya bagi para penumpang yang telah memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju ke empat kota tersebut.

"Kami akan terus memonitor situasi dan perkembangan terkait aktivitas Gunung Raung dan kesiapan bandara. Jika bandara sudah dinyatakan siap, tentunya kami akan buka kembali rute -rute tersebut."

(mus)