Langkah PSSI Terkait Kisruh Pra PON Sepakbola

VIVA.co.id - Penyelenggaraan Pra PON 2016 cabang olahraga sepakbola mengalami kendala. Beberapa pertandingan terpaksa gagal digelar akibat tak mendapat izin dari kepolisian.

Pertandingan di zona Kalimantan contohnya. Pra PON zona ini seharusnya sudah dilaksanakan pada Minggu 4 Oktober 2015 di Banjarmasin.

Namun, satu jam sebelum kick-off dimulai duel terpaksa dibatalkan. Polda Kalimantan Selatan menarik kembali rekomendasi izin yang sempat dikeluarkan.

Penarikan didasari atas keluarnya surat edaran dari Tim Transisi yang meminta kepada Asosiasi Provinsi PSSI untuk tak melakukan interaksi dengan PSSI Pusat terkait penyelenggaraan Pra PON.

Kabar terbaru menyebutkan, laga Pra PON di zona Bali juga batal. Seharusnya, Pra PON di Bali sudah dimulai hari ini. Pada menit-menit terakhir, pertandingan tak bisa digelar karena terganjal masalah izin.

Menariknya, ada zona yang bisa menggelar pertandingan Pra PON. Adalah zona Papua yang sudah bisa melaksanakan putaran Pra PON.

"Kami sudah mendapatkan laporan bahwa pertandingan Pra PON sepakbola di beberapa daerah batal digelar. Kami terus berkomunikasi dengan KONI Pusat terkait masalah ini," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Azwan Karim, saat ditemui di kantornya, Senin 5 Oktober 2015.

"Mempertimbangkan situasi seperti itu, kami memutuskan untuk menunda kick-off Pra PON di zona yang bermasalah," lanjutnya.

Azwan belum tahu pasti kapan jadwal pertandingan Pra PON sepakbola yang batal kembali digelar. Menurutnya, masalah ini harus dibahas di ranah Komite Eksekutif.

"Idealnya, babak kualifikasi digelar paling lambat 11 bulan sebelum penyelenggaraan PON itu sendiri," ujar Azwan.