Fabinho dan N'Golo Kante Batal Tanding di Liga Champions Asia karena Patung Qasem Soleimani

Patung Qassem Soleimani muncul jelang duel Sepahan vs Al Ittihad
Sumber :
  • Morteza Salehi, Tasnim News Agency via AP

Iran – Duel Al Ittihad melawan tuan rumah Sepahan di matchday 2 penyisihan Grup C Liga Champions Asia, Senin 2 Oktober 2023 batal digelar. Laga ini seharusnya digelar di Naghsh-e-Jahan Stadium, Esfahan.

Al Ittihad bahkan sudah mengumumkan daftar susunan pemain untuk melawan klub Iran tersebut. Di antaranya ada dua mantan bintang Premier League, N Golo Kante dan Fabinho.

Namun, para pemain Al Ittihad menolak untuk meninggalkan ruang ganti mereka dan memilih balik ke Arab Saudi. Itu karena ada patung Jenderal Qasem Soleimani di pinggir lapangan.

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengatakan bahwa pertandingan tersebut telah "dibatalkan karena situasi yang tidak diantisipasi dan tidak terduga".

"AFC menegaskan kembali komitmennya untuk memastikan keselamatan dan keamanan para pemain, ofisial pertandingan, penonton, dan semua pemangku kepentingan yang terlibat. Masalah ini sekarang akan dirujuk ke komite terkait," kata AFC dalam sebuah pernyataan.

Qasem Soleimani, seorang jenderal terkemuka di Korps Garda Revolusi Islam, terbunuh di dekat bandara Baghdad dalam serangan pesawat tak berawak Amerika Serikat pada Januari 2020. Ia dipandang sebagai martir oleh rezim yang berkuasa di negara itu.

VIVA Militer: Mendiang Letnan Jenderal Qassem Soleimani

Photo :
  • Vox.com

Hubungan antara Iran dan Arab Saudi telah lama tegang dan Liga Champions Asia tahun ini adalah yang pertama sejak 2016 di mana klub-klub dari kedua negara diizinkan untuk saling bertanding kandang dan tandang. Pertandingan antara klub-klub dari kedua negara itu sebelumnya dimainkan di wilayah netral karena masalah keamanan.

Sementara itu, Al Ittihad berharap AFC memberikan keputusan yang adil terkait hal ini. Beredar rumor, Al Ittihad akan diberikan kemenangan WO 3-0 karena tuan rumah gagal memberikan jaminan keamanan.

"Al-Ittihad akan menindaklanjuti keputusan tersebut dan meminta AFC untuk melindungi hak-hak klub yang dijamin oleh peraturan dan regulasi," demikian bunyi pernyataan dari Al Ittihad.

Hubungan antara Iran dan Arab Saudi memang tegang karena berbagai masalah politik dan Soleimani, yang terbunuh oleh serangan udara Amerika Serikat pada 2020, dijatuhi sanksi oleh pemerintahan Barack Obama atas dugaan perannya dalam rencana pembunuhan duta besar Saudi untuk Amerika pada 2011.