'Bek Buas' Madrid Bingung Tiba-tiba Cengeng di Final UCL

Mantan bek Real Madrid, Pepe.
Sumber :
  • Action Images via Reuters / Carl Recine

VIVA.co.id – Bek Real Madrid, Pepe, tak bisa menahan tangis dalam laga final Liga Champions kontra Atletico Madrid akhir pekan lalu. Ia pun tak bisa berbicara soal situasi emosional tersebut.

Madrid harus melewati babak perpanjangan waktu setelah hasil imbang 1-1 selama 120 menit. Los Blancos akhirnya merebut gelar juara Eropa ke-11 mereka usai menang 5-3 di adu penalti setelah tendangan Juanfran membentur tiang.

Saat itu, Pepe tiba-tiba tampak meneteskan air mata setelah tendangan pembuka Lucas Vazquez sukses masuk ke dalam gawang Atletico yang dikawal Jan Oblak.

"Itu sulit dijelaskan. Saya mulai menangis saat Lucas Vazquez dengan tenang mencetak gol dengan percaya diri sangat tinggi," ujar Pepe pada Marca.

"Saya merasa emosional dan kami tidak akan kalah. Semua dimulai saat Sergio (Ramos) mengatakan kami akan menggunakan gawang di depan fans kami sendiri. Saya mulai menangis saat giliran kami menendang," tuturnya.

Kondisi ini sebenarnya cukup aneh, karena keluar dari seorang bek ganas seperti Pepe. Pemain Portugal ini pun ikut bingung dengan perasaan emosional yang ia rasakan di San Siro lalu.

"Saya tak mengerti, bahkan setelah berbicara dengan istri dan keluarga, dan itulah kali pertama saya menangis di lapangan sepakbola. Saya akan tetap menendang penalti kalau dibutuhkan, karena saya siap membantu. Saat kami menang, kami semua menang," kata Pepe.