Bos Bali United Bantah Terlibat Pengaturan Skor
- Twitter/@BaliUtd
VIVA - CEO Bali United, Yabes Tanuri, membantah terlibat dalam kasus pengaturan skor. Dia menegaskan ingin Bali United selalu bisa memenangkan pertandingan dengan cara yang benar.
Sebelumnya dalam acara Mata Najwa, Najwa Shihab mewawancarai seorang anggota perangkat pertandingan yang identitasnya dirahasiakan. Orang tersebut mengaku ada Exco PSSI yang terlibat pengaturan skor.
Pengaturan skor itu terjadi di beberapa pertandingan di Liga 1 2018. Antara lain laga Arema FC vs Borneo FC, Borneo FC vs PSM Makassar, Bali United vs Persela Lamongan, dan Persija Jakarta vs Mitra Kukar.
Begitu juga di Piala Presiden 2018 antara Arema FC vs Bhayangkara FC. Narasumber itu juga mengatakan sosok berinisial YT terlibat dalam pengaturan skor untuk Bali United.
Katanya YT kerap memberikan uang Rp40 juta pada setiap pertandingan yang dimenangi Bali United. Inisial YT itu pun mengarah ke Yabes Tanuri, namun hal tersebut langsung mendapat bantahan.
"Tidak ada itu sama sekali.Kalau memerintahkan kemenangan pasti itu, saya ingin pemain menang," kata Yabes dalam postingan di akun Instagram Bali United.
"Begini, bonus ke pemain saja per pertandingan kalau menang Rp100 juta lebih. Jadi, nggak mungkin kami melakukan hal itu. Kami bonus ke pemain saja lebih besar, untuk gol saja ada lebih besar. Kami bonus ke pemain itu banyak banget," tegasnya. (ren)