Sinyal Kekuatan Persib Telah Muncul Usai Bungkam Arema di Kanjuruhan

Para pemain Persib rayakan gol
Sumber :
  • Instagram/@persib_official

VIVA – Persib Bandung sukses mengatasi perlawanan Arema FC dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu 8 Maret 2020. Maung Bandung menang dengan skor tipis 2-1.

Kemenangan kali ini sangat emosional bagi Persib Bandung. Sebab, Supardi Nasir cs harus menanti 11 tahun untuk bisa meraih kemenangan di Kanjuruhan.

Baca Juga: Lagi Ganas, Ferdinand Sinaga Siap Bawa PSM Terkam Kaya FC di Piala AFC

Terakhir, Persib menang di Kanjuruhan pada Liga Indonesia musim 2008-2009. Dalam laga tersebut, Persib menang atas Arema dengan skor akhir 2-0.

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengaku senang dengan hasil yang diraih anak asuhnya dilaga tersebut. Hasil positif tentunya menambah kepercayaan diri pemain untuk menatap laga berikutnya.

"Saya mendapat kabar bahwa Persib tidak pernah bisa menang di Malang selama 11 tahun jadi itu tentu menjadi sinyal kekuatan kami. Kami bisa melakukan itu," ujar Roberts Di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Senin 9 Maret 2020.

Menaklukkan Singo Edan di markasnya, kata Robert, bukan perkara mudah. Arema bermain dengan motivasi tinggi lantaran mendapat dukungan penuh dari ribuan suporter fanatiknya di stadion.

"Arema tim yang bagus dan saya pikir laga berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Laga berjalan sengit, ada tiga penalti dan wasit bisa mengendalikan pertandingan. Tidak mudah untuk memberi tiga penalti di laga tandang," katanya.

Kendati demikian, eks pelatih PSM Makassar ini menilai timnya tampil lebih kompak sehingga serangan yang dibangun pemain Arema selalu patah oleh barisan pertahanan Persib.

"Saya pikir kami bisa menjaga kekompakan dan tetap bermain dengan kepala dingin meski ada banyak tendangan bebas dan corner. Kami bertahan cukup banyak tapi itu menunjukan perkembangan dari Persib Bandung. Kami kini semakin kuat," tucap pelatih asal Belanda tersebut.

Baca Juga:

Ditanya Kapan Beli Newcastle United, Begini Jawaban Floyd Mayweather?

Presiden Brasil Didesak Turun Tangan untuk Bebaskan Ronaldinho

Resmi, Duel PSG Vs Dortmund Digelar Tanpa Penonton Imbas Virus Corona