Kata Gelandang Timnas Indonesia Soal Pemangkasan Gaji Pemain Liga 1

Gelandang timnas Indonesia, Bayu Pradana jadi pembicara di Pondok Pesantren
Sumber :
  • instagram.com/bayu13pradana

VIVA – Gelandang Timnas Indonesia yang saat ini bermain untuk Barito Putera, Bayu Pradana, buka suara soal pemangkasan gaji selama periode penangguhan Liga 1 2020.

PSSI menyetop kompetisi hingga 29 Mei mendatang. Ini adalah kali kedua federasi memberlakukan situasi serupa. Awalnya, PSSI menunda kompetisi level tertinggi sepakbola nasional pada 16 Maret hingga 31 Maret.

Namun, PSSI memilih untuk memperpanjangnya menyusul aturan pemerintah yang menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) virus Corona hingga 29 Mei.



Liga 1 juga terancam berhenti total jika nantinya pemerintah menambah durasi KLB virus Corona. 

Dalam keputusan itu, PSSI juga memperbolehkan klub membayar hak-hak pemain, pelatih, dan ofisial tim pada Maret, April, dan Mei hanya 25 persen dari perjanjian kontrak.

Menanggapi hal tersebut, Bayu cuma bisa pasrah. Dia tidak mau terlalu memikirkan perkara kontraknya dengan Barito Putera. Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada manajemen tim.

"Mau bagaimana lagi. kita jalani saja karena memang keadannya sekarang begitu. Yang terpenting saya sekarang fokus dulu dengan kesehatan. Soal gaji ya saya terima saja bagaimananya. Pasti manajemen juga punya kebijakan," kata Bayu kepada VIVA, Senin 30 Maret 2020.

Namun, di satu sisi Bayu juga memperhatikan nasib rekan seprofesinya. Menurut Bayu, jika semua pemain diberi 25 persen dari kontrak, yang kasihan adalah pemain-pemain muda. 

"Gaji setiap pemain kan berbeda-beda ya. Kalau persentasenya seperti itu kasihan juga. Belum lagi teman-teman yang ada di Liga 2," ucapnya.

Lebih lanjut, ketika ditanya perihal kemungkinan kompetisi berhenti total, pemain asal Salatiga itu tak mau berandai-andai. Untuk saat ini, Bayu lebih memilih untuk menjaga kesehatannya sambil memanfaatkan kesempatan bersama keluarga.

"Belum, belum kepikiran ke sana. Ya harapannya sih semoga situasi ini cepat berakhir, semua masyarakat Indonesia bisa kembali beraktivitas seperti biasa," ujarnya.

Baca juga: 

Tyson Ngeri, Pernah Tantang Gorilla Adu Jotos dan Pelihara Harimau

Atlet Terseksi di Dunia Tolak Tampil di Majalah Playboy?

Menangi MotoGP Virtual, Alex Marquez Dibantu Atlet Esports Indonesia?