Pelatih Persija Sesalkan Penyelesaian Akhir

Persija Jakarta Vs Persidafon Dafonsoro Di ISL 2011/2012
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Pelatih Persija Jakarta, Iwan Setiawan, menyesalkan lemahnya penyelesaian akhir Bambang Pamungkas dan kawan-kawan saat ditahan imbang tanpa gol oleh Persidafon Dafonsoro pada lanjutan Indonesia Super League (ISL), Senin 5 Desember 2011.

Persija bisa dibilang tim yang lebih baik saat menjamu Persidafon di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Tim Macan Kemayoran menguasai jalannya pertandingan sejak babak pertama dan menciptakan lebih banyak peluang.

Namun, sejumlah peluang yang didapat gagal membuahkan gol. Terlihat Bambang Pamungkas dan kawan-kawan tidak tenang dan terlalu terburu-buru saat melakukan penyelesaian akhir. Dan pelatih Iwan Setiawan menilai hal tersebut sebagai salah satu faktor kegagalan Persija meraih kemenangan.

"Salah satu kelemahan tim saat ini adalah finishing touch. Kami membuang banyak peluang di depan gawang. Pada babak pertama saja ada tujuh peluang yang gagal dimanfaatkan. Tidak ada satu pun yang menjadi gol," ujar Iwan dalam jumpa pers usai pertandingan.

Faktor lain yang disesalkan Iwan adalah absennya striker anyar mereka, Javier Pedro, yang terganjal masalah International Transfer Certificate (ITC). "Sejujurnya persoalan utamanya karena ada pemain kami yang terkendala ITC. Tapi, saya tidak mau menjadikan ini alasan," tegas Iwan.

Absennya Javier Pedro, diakui Iwan, mengubah skema permainan Persija. Usaha menduetkan Bambang dengan Robertino Pugliara di lini depan juga kurang memuaskan.

"Awalnya dia (Pedro) memang dipersiapkan untuk tandem Bepe (Bambang Pamungkas) di depan. Sementara itu, Robertino bermain agak ke bawah jadi playmaker dan second striker. Begitu Pedro tidak main, saya hanya punya pilihan menduetkan Bepe dengan Robertino. Ini yang kemudian belum maksimal," papar Iwan.

Terakhir, Iwan mengakui timnya saat ini tidak memiliki sosok playmaker yang bisa mengatur serangan. "Robertino awalnya di-setting agak ke bawah, bukan seperti yang sekarang. Itulah permasalahannya. Kami memang akan kembali mencari pemain baru untuk posisi tersebut. Tapi, saat ini tentu tidak memungkinkan," tutur Iwan. (art)