Meski Vakum Lama, Pemain Barito Putera Tetap Setia

Skuad Barito Putera pada acara peluncuran tim untuk ISL 2015
Sumber :
  • ANTARA/Herry Murdy Hermawan
VIVA.co.id - Sudah 2 turnamen yang diadakan guna mengisi kekosongan kompetisi sepakbola nasional, yakni Piala Presiden dan Piala Jenderal Sudirman. Akan tetapi, tim bertabur bintang seperti Barito Putera memilih untuk vakum.

Mereka beralasan turnamen yang diadakan tidak memberikan dampak positif bagi perkembangan sepakbola tanah air. Maka dari itu, ketimbang ikut hura-hura tanpa makna, mereka memilih untuk vakum dan menunggu kompetisi sebenarnya bergulir.

Meski begitu, klub berjuluk Laskar Antasari tak ingin mengekang para pemainnya. Mereka mempersilahkan klub-klub yang ikut turnamen untuk meminjam jasa para pemain yang dimiliki.


Dan dari semua pemain Barito yang dipinjam, ada beberapa yang mencuri perhatian berkat penampilan apik. Namun, klub-klub pengincar nampaknya mesti gigit jari, sebab para pemain sudah menyatakan tetap setia kepada Barito.


"Saya tadi telpon pemain utama kami seperti Rizky Ripora, Dedi Hartono, dan Aditya Harlan yang disebut diincar klub-klub besar nasional. Mereka menyatakan kesetiaannya, mereka ikut karena itu turnamen tapi kalau kompetisi mereka akan gabung kembali," kata Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman.


Laskar Antasari, ketika Indonesia Super League (ISL) 2015 bergulir sengaja memberlakukan kontrak panjang kepada para pemain muda. Hansamu Yama Pranata, Paulo Sitanggang, dan Manahati Lestusen merupakan beberapa diantaranya.


Terkait hal itu, Hasnur menegaskan semua pemain muda masih terikat kontrak. Hanya saja, selama masa vakum Laskar Antasari membiarkan mereka menambah jam terbang dengan klub lain.


"Paulo dan Hansamu masih ada kontrak 3 tahun dengan kita. Semangatnya membangun sepakbola nasional dan memberikan kesempatan seluasnya pada talenta muda," ujar dia. (ren)