Ibrahimovic Sebut Kualitas Premier League 'Lebay'

VIVA – Meski hanya memiliki karier singkat di Premier League, Zlatan Ibrahimovic sudah bisa melihat kualitas asli kompetisi kasta tertinggi di Negeri Ratu Elizabeth. Hanya satu setengah musim membela Manchester United, bomber 37 tahun ini punya catatan manis di Inggris.

Ibrahimovic datang ke Inggris awal musim 2016/2017, setelah empat musim membela Paris Saint-Germain (PSG). Bersama MU di musim pertama, Ibrahimovic mampu mencetak 17 gol dalam 28 penampilannya. 

Ibrahimovic bahkan mampu mencetak 28 gol dalam 46 laga di semua ajang, di musim pertama. Masih di musim perdana, Ibrahimovic sukses meraih tiga gelar juara, Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.

Hal ini yang membuat striker Los Angeles Galaxy punya pandangan bahwa pemberitaan soal kualitas Premier League. Menurutnya, saat publik melarangnya datang ke Inggris, Ibrahimovic justru menjadikannya sebagai motivasi. Dan setelah ia tampil apik bersama MU, Ibrahimovic membayangkan andai ia datang ke Inggris di usia emasnya, tentu ia akan meraih banyak kesuksesan.  

"Orang-orang berkata, 'Anda tidak perlu pergi ke Inggris. Karena jika Anda gagal, orang akan selalu mengatakan Anda tidak cukup baik'. Semua orang menentang saya. Tapi coba tebak? Itu justru membuat saya termotivasi. Itu menaikkan adrenalin saya," kata Ibrahimovic dikutip FourFourTwo.

"Saya menyukai Premier League. Premier League mendapat banyak perhatian meskipun menurut saya kualitasnya sedikit berlebihan, baik kualitas individunya, atau teknisnya. Seperti yang saya katakan saat saya berada di Inggris. Beruntun saya tidak datang 10 tahun lalu. Karena jika saya melakukan apa yang saya lakukan saat usia saya 35 tahun, bayangkan jika saya masih berusia 25 tahun. Itu akan jadi cerita yang berbeda," ujarnya.

Setelah hijrah ke LA Galaxy Maret 2018, Ibrahimovic masih menunjukkan performa beringas. Ia mampu mencetak 22 gol dalam 27 pertandingan di ajang Major League Soccer (MLS) 2018.