Sadis, Cavani Minta Gaji Rp2,3 Miliar Seminggu di MU

Mantan pemain Paris Saint-Germain, Edinson Cavani
Sumber :

VIVA – Bomber veteran Uruguay, Edinson Cavani dikabarkan menuntut gaji besar jika Manchester United ingin merekrutnya. Cavani saat ini berstatus free transfer setelah meninggalkan Paris Saint Germain di awal musim panas ini.

Seperti dilansir laman olahraga Spanyol, Marca, Kamis 1 Oktober 2020, Cavani memiliki tuntutan tinggi soal gaji. Kabar menyebutkan kalau dia menginginkan gaji minimal £120 ribu (Rp2,3 miliar) tiap pekan dan kontrak dua tahun.

Baca: MU dan AC Milan Adu Banteng Gara-gara Talenta Muda Argentina

Cavani memang awalnya menjadi salah satu pemain yang masuk daftar incaran MU. Sejauh ini, MU besutan Ole Gunnar Solskjaer baru mendatangkan satu rekrutan di musim panas ini dengan mendatangkan Donny van de Beek ke Old Trafford.

Tuntutan inilah yang disinyalir membuat MU mundur dari perburuan mendapatkan mantan striker Napoli tersebut. Kabar lain menyebutkan kalau Setan Merah mulai mengalihkan buruan dan sedang mengupayakan kedatangan Luka Jovic.

Baca: Sinyal dari Zidane, Madrid Bakal Lepas Jovic ke MU?

MU sedang melobi Real Madrid, agar mau meminjamkan salah satu penggawanya tersebut. MU dalam hal ini bersaing dengan tiga klub lain. Sebelumnya AC Milan, Inter Milan, dan AS Roma, sudah lebih dulu memburu penyerang Timnas Serbia itu.

Dan Real Madrid mungkin saja melepas Jovic. Sebab tenaganya tak terlalu dibutuhkan selama ini. Digaet musim lalu, dia lebih sering menjadi cadangan. Jovic juga diprediksi tidak menutup pintu bagi MU asal mendapatkan jaminan di tim utama.

Untuk MU, Jovic menjadi solusi bagus. Menurut mereka mendatangkan Jovic lebih menguntungkan ketimbang Edinson Cavani yang walau digaet secara gratis, tapi menuntut gaji lebih besar dan memberatkan keuangan klub.