Ten Hag Tegaskan Takkan Beri Perlakuan Khusus ke Van de Beek di MU
- Manchester United
VIVA Bola - Manajer Manchester United, Erik Ten Hag, mengatakan kepada Donny van de Beek bahwa dia tidak akan mendapatkan perlakukan khusus hanya karena mereka pernah bersama di Ajax.
Van de Beek telah berjuang untuk memantapkan dirinya di Old Trafford sejak tiba dari Ajax, yang sebelumnya dilatih oleh Ten Hag, dan dia menghabiskan sebagian musim lalu dengan status pinjaman di Everton.
Kembali ke MU pada musim panas ini, Van de Beek menyambut postif kedatangan Ten Hag sebagai manajer. Pasalnya, Van de Beek memainkan peran kunci saat membantu Ajax lolos ke semifinal Liga Champions 2019.
Namun, Ten Hag menegaskan bahwa dirinya tidak akan memberikan bantuan kepada pemain berusia 25 tahun itu ketika harus membangun tim asuhannya.
"Itu sama untuk setiap pemain, dia harus melakukannya sendiri," kata Ten Hag, seperti dikutip ESPN, Jumat 22 Juli 2022.
"Saya sebagai manajer dan staf pelatih di sekitarnya dapat melakukan segalanya untuk mengatur kondisi yang tepat sehingga dia bisa tampil, tetapi pada akhirnya pemain harus melakukannya sendiri."
"Mereka harus bertanggung jawab atas kinerja mereka. Donny memiliki kemampuan. Saya telah melihatnya, tetapi dia harus membuktikannya sendiri," jelas Ten Hag.
Van de Beek tiba di MU dengan nilai transfer mencapai 35 juta poundsterling pada tahun 2020. Namun, dia harus berjuang untuk mendapatkan peluang bermain di musim pertama dan hanya tampil dalam empat pertandingan Premier League.
Itu adalah cerita yang sama pada musim berikutnya dan akhirnya dia pindah ke Everton dengan status pinjaman pada Januari. Kurangnya waktu bermain sejak meninggalkan Ajax juga membuat Van de Beek berpotensi kehilangan tempat di skuad Timnas Belanda jelang Piala Dunia 2022 di Qatar.
Dia memang mengatakan, sangat senang bisa bertemu kembali dengan Ten Hag. Akan tetapi, dia mengakui bahwa harus membuat bos lamanya terkesan lagi.
"Dia masih sama, dia tidak akan berubah sebagai manajer," kata Van de Beek.
"Saya melihat banyak hal yang sama seperti di Ajax, saya pikir dia bisa banyak membantu tim."
"Tentu saja, penting bagi Anda memiliki manajer yang baik tetapi pada akhirnya, para pemain harus melakukannya sendiri. Kami bekerja setiap hari, terkadang dia kali sehari, kami membuat langkah tetapi kami belum sampai di sana."
"Saya bisa bermain di posisi nomor 10, tetapi juga nomor delapan. Salah satu kekuatan saya adalah masuk ke dalam kotak, membuat gol atau memberikan assist, tetapi saya juga suka menguasai bola. Saya harus bermain di mana tim membutuhkan saya," ujar Van de Beek.